Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Maluku Tenggara Promosi Pariwisata, Bupati Thaher: Pakai Smart City, Internet Sudah Terjangkau

Kompas.com - 04/12/2022, 07:24 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku, memiliki 72 destinasi wisata yang didominasi keindahan pantai dan bawah laut. Dari puluhan destinasi itu, beberapa di antaranya sudah dikenal di Indonesia, bahkan mancanegara.

Salah satu destinasi wisata kebanggaan Maluku Tenggara adalah Pantai Ngurbloat di Desa Ngilngof. Pantai yang menjadi andalan Desa Wisata Ngilfof itu terletak di Pulau Kei Kecil.

Desa Ngilngof sudah dikenal di Indonesia. Desa itu mendapat penghargaan juara terbaik kategori desa maju dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021.

Bupati Maluku Tenggara Thaher Hanubun mengatakan, pasir Pantai Ngurbloat juga mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI).

"Kita dapat rekor MURI pasir terhalus di dunia," kata Thaher saat berbincang di Kantor Kompas.com, Selasa (28/11/2022).

Thaher mengakui, pariwisata merupakan salah satu sektor andalan bagi daerah yang wilayahnya didominasi oleh perairan itu.

Sehingga, Pemkab Maluku Tenggara serius mengelola puluhan destinasi wisata di wilayah tersebut. Pengelolaan itu dilakukan dengan mempermudah akses transportasi hingga promosi.

Thaher menceritakan, selain transportasi laut dari Ambon, wisatawan yang hendak berkunjung ke Maluku Tenggara juga bisa memilih transportasi udara.

Menurut dia, waktu tempuh dari Kota Ambon menuju Bandara Karel Saduitubun Langgur, Maluku Tenggara, sekitar 50 menit.

Baca juga: Daftar 5 Desa Wisata Maju Terbaik versi ADWI 2021, Ada Desa Wisata Ngilngof

"Dari Ambon ada Lion (maskapai Lion Air), pesawatnya pakai Boeing. Dari Ambon ke Langgur itu waktunya 50 menit," kata Thaher.

Promosi dan memanfaatkan internet

Internet memiliki peran penting dalam upaya Kabupaten Maluku Tenggara mempromosikan sektor pariwisata di daerah itu.

"Maluku Tenggara tadinya soal digitalisasi terbatas, sekarang sudah smart city. Soal promosi pariwisata, kita pakai smart city. Kita promosi langsung dari situ, internet sudah terjangkau," jelas Thaher.

Thaher yang pernah menjadi guru di SMAN 3 Jakarta itu menceritakan perjuangannya membuat internet di Maluku Tenggara seperti sekarang.


Sebelum dirinya menjabat, siswa sekolah dari Pulau Kei Besar ramai-ramai datang ke Pulau Kei Kecil untuk melaksanakan ujian berbasis online.

Hal itu dilakukan karena akses internet yang masih minim. Thaher pun sadar dengan pentingnya internet bagi masyarakat dan pemerintah.

 

Pada akhir 2019, Thaher mulai memperjuangkan sinyal internet agar bisa dinikmati seluruh masyarakat Maluku Tenggara.

"Kebetulan saya kan guru di SMA 3 Jakarta, ada murid bekerja di Telkomsel, di Bakti, terus di Kominfo, mereka bantu saya. Sungguh jalan Tuhan, saya temukan saja murid itu," kata Thaher.

Kini, internet sudah merata di hampir seluruh wilayah Maluku Tenggara. Di Pulau Kei Kecil yang merupakan pusat pemerintahan, jaringan 4G telah menyentuh 94 persen wilayah.

"Kei Besar itu sudah 86 persen 4G, jadi tinggal sedikit lagi," kata Thaher.

Sinyal internet yang hampir merata dimanfaatkan untuk melakukan promosi. Selain menggunakan database dalam program smart city, Thaher juga sering meminta ASN mempromosikan sejumlah destinasi wisata.

Baca juga: Panduan Transportasi ke Desa Wisata Ngilngof di Kei Kecil dari Jakarta

Thaher juga memiliki tim untuk mempromosikan wisata Maluku Tenggara. Anggota tim itu diambil dari anak-anak muda yang tergabung dalam sejumlah komunitas di Maluku Tenggara.

"Kita bentuk badan promosi itu kita enggak pakai orang dari dinas pariwisata, kita pakai anak-anak muda," kata dia.

Pemkab Maluku Tenggara juga melakukan promosi pariwisata dengan menggandeng pihak luar. Mereka bekerja sama dengan biro perjalanan kapal pesiar.

Pemkab Maluku Tenggara lalu menggelar Yacht Rally Sail To Indonesia 2022. Kegiatan itu diikuti wisatawan dari Belanda, Jerman, Australia, Austria, Amerika, Jerman, Perancis, Inggris, dan Kanada.

"Cukup besar uang yang beredar di wilayah kami selama 14 hari. Kita hanya ajak mereka datang, turun, dan belanja. dan luar biasa pengaruhnya," kata Thaher.

 

Thaher bahkan ikut menyambut para wistawan dari berbagai negara tersebut.

"Saya ikut turun tangan, saya punya jip itu ajak mereka naik, jadi itu membuat mereka berpikir, ternyata seperti ini pelayanan di sini," kata Thaher.

Thaher pun berharap pemerintah pusat bisa memberikan perhatian kepada pembangunan dan pengelolaan pariwisata di daerah, salah satunya mengenai perizinan untuk memudahkan investasi.

Baca juga: Pantai Ngurbloat, Disebut Memiliki Pasir Putih Terhalus di Dunia

"Semoga investor diberi kemudahan dari Jakarta, kalau sampai daerah, saya pasti kasih kemudahan. Saya kasih tax relay, enggak usah bayar tapi tanahnya jangan beli, sewa saja," kata dia.

"Soal hotel yang punya masyarakat lokal itu lumayan, pemerintah hanya bantu prasarana umum, listrik jalan, misal sanitasi. Yang perlu dari jakarta itu rekomendassi untuk investor vila," jelas Thaher.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com