Setelah itu jenazah dipulangkan ke kampung halamannya menumpang ambulans.
Kepala Desa Tambakselo Joko Prasetyo mengatakan, Sulipah yang mengajak putra bungsunya sebelumnya berpamitan dengan keluarga hendak balik ke Malaysia.
Sulipah sendiri diketahui sudah sejak Ramadhan tinggal di kampung halamannya.
Di Kantor Desa Tambakselo, Sulipah tercatat sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia sudah lebih dari 15 tahun.
"Sulipah itu ART di Malaysia. Suami pertama meninggal dan kemudian menikah dengan warga Bangladesh di Malaysia. Ngontrak di sana. Bulan puasa lalu Sulipah sempat mengajak suaminya pulang, namun suaminya balik duluan ke Malaysia," ungkap Joko.
Dijelaskan Joko, kabar menyoal ditemukannya jasad Sulipah di perairan Kabil, Nongsa, Kota Batam pertama kali diketahui oleh putri sulung Sulipah, Anis Sekar Arum (21) melalui media sosial.
Jenazah Sulipah pun dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Kepri untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Jenazah Sulipah ditemukan siang itu juga, sementara balitanya tiga hari setelahnya," pungkas Joko.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.