Pandji menerangkan, mrajak sewu ini akan diletakkan di Loji Gandrung untuk melengkapi dekorasi lainnya pada acara ngunduh mantu Kaesang dan Erina.
"Ornamen ini nanti kami letakkan di Loji Gandrung melengkapi dekorasi belakang yang gebyok yang terdiri dari ornamen Solo dan Jogja tadi. Untuk bunga-bunganya nanti bungan anggrek, kasablanka, pikok, baby breath dan material daun yang lain dan itu semuanya nuansa putih," kata Pandji.
Pemilik Asmoro Dekorasi, Ranu Asmoro menambahkan, alasan mengambil tema Mataram Islam ini karena merupakan cikal bakal berdirinya Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat dan Kasultanan Yogyakarta.
"Mengingat mempelai ini kan dari Solo dan Jogja," ungkap Ranu.
Ranu mengungkapkan Loji Gandrung memang disiapkan khusus untuk acara adat dalam ngunduh mantu Kaesang dan Erina.
Sehingga segala prosesi adat semua dilaksanakan di Loji Gandrung.
Sementara Pura Mangkunegaran Solo disiapkan untuk acara menerima tamu atau resepsi.
"Salah satunya adalah acara sungkemen, tumplak kunjen atau udik-udik. Kemudian dilanjut nanti dikirab dari Loji Gandrung ke Mangkunegaran melalui Jalan Slamet Riyadi," kata Ranu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.