Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja 17 Tahun di Dompu NTB Ditangkap Usai Coba Memerkosa Kekasihnya

Kompas.com - 27/11/2022, 22:33 WIB
Junaidin,
Khairina

Tim Redaksi

DOMPU, KOMPAS.com - Tim Opsnal Kepolisian Sektor (Polsek) Woja, Nusa Tenggara Barat (NTB), menangkap seorang remaja berinisial AH (17), pada Sabtu (26/11/2022) malam.

Remaja asal Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, itu ditangkap atas dugaan melakukan percobaan pemerkosaan terhadap kekasihnya, A (17).

Baca juga: Pelaku Pemerkosaan Siswi SD di Bantul Ternyata Tahanan yang Sedang Cuti Bersyarat

Peristiwa itu dilaporkan terjadi pada Jumat (25/11/2022) sekitar pukul 22.00 Wita di Jalan Ama La Habe, Desa Bara, Kecamatan Woja.

"Pelaku kita tangkap di rumahnya setelah mendapat pengaduan dari korban," kata Kapolsek Woja Ipda Zainal Arifin saat dikonfirmasi, Minggu (27/11/2022).

Baca juga: Suami Bebas karena Salah Prosedur, Ibu Korban Pemerkosaan di Sukabumi Berharap Penahanan Dilanjutkan

Zainal Arifin menjelaskan, awalnya korban dijemput oleh AH di rumahnya lalu diajak jalan-jalan ke Taman Kota Dompu.

Setelah hampir satu jam berada di sana, AH kemudian mengajak korban untuk pulang, namun bukannya ke rumah tetapi malah dibawa ke tempat sepi di Jalan Ama La Habe, Desa Bara.

Memanfaatkan situasi tersebut, AH lantas mengajak korban untuk berhubungan badan, namun saat itu langsung ditolak oleh A.

Merasa kesal atas penolakan kekasihnya, AH kemudian berontak hingga nekat menelanjangi korban.

"Korban saat itu langsung membalas dengan berteriak meminta tolong, sehingga didengar oleh warga sekitar," ujarnya.

Menyadari warga sekitar ke lokasi, AH lantas panik hingga memutuskan untuk kabur dan membawa korban pulang ke rumahnya.

Keberatan atas perlakuan AH, korban langsung mengadu pada orangtuanya sehingga dilaporkan ke Mapolsek Woja.

"Setelah kami lakukan penyelidikan, pelaku tak lama ditangkap oleh Tim Opsnal," jelasnya.

Pelaku kini diamankan diamankan di Rumah Tahanan (Rutan) Polsek Woja untuk proses hukum lebih lanjut, sementara korban tengah dimintai keterangan oleh penyidik.

"Pelaku kita tahan untuk kita proses sesuai ketentuan hukum yang berlaku," kata Zainal Arifin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com