SOLO, KOMPAS.com - Sejarawan Solo, Heri Priyatmoko mengatakan, rencana pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono di Pura Mangkunegaran, tidak melanggar aturan Kadipaten Mangkunegaran.
Seperti diketahui, rencana pesta pernikahan tersebut bakal digelar pada Desember 2022, mendatang, dan disinyalir menggunakan Pendopo Pura Mangkunegaran.
Heri menjelaskan berbagai penggunaan fungsi Pendopo Mangkunegaran ini mengacu pada sejarah Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara VI yang melakukan revolusi. Sebagai contohnya adalah tatanan duduk yang melawan feodalisme.
Baca juga: Erina Gudono Cek Data Pernikahannya dengan Kaesang di KUA Sleman, Ini Maskawinnya
Jika menganut zaman feodal, tidak ada kesetaraan saat duduk. Jadi ada yang di kursi, ada juga yang ngelesot (duduk di lantai).
Namun, oleh KGPAA Mangkunegara VI aturan tersebut dihapus, sehingga tidak ada tingkatan duduk, sebagai bagian dari keterbukaan mengikuti perubahan zaman.
"Pendopo itu bukan hanya kemegahan, tapi sebagai bentuk saksi sejarah modernitas Pura Mangkunegaran," kata Sejarawan Solo Heri Priyatmoko, Jumat (25/11/2022).
Di sisi lain, ia menilai soal keputusan KGPAA Mangkunegara X, Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo, merupakan gerakan modernitas yang digerakkan mengikuti zaman saat ini.
"Mangkunegaran ini sudah terbuka terhadap dunia luar. Tidak melulu digunakan kepentingan bangsa, digunakan kepentingan pariwisata, akademik bahkan gala dinner. Ini bukan merusak tatanan, tapi ini reposisi. Seperti yang dilakukan oleh pendahulunya Gusti Bhre. Jadi kita harus memaknai konteks zamannya," jelasnya.
Dengan keterbukaan ini, Mangkunegaran memberikan kesempatan terhadap orang-orang yang ingin berkepentingan memanfaatkan Mangkunegara tapi dalam pengertian tetap masih ada batas-batasan yang harus dipatuhi.
Baca juga: Sekitar 5000 Personel Gabungan Disiagakan Saat Pernikahan Kaesang Erina di Solo
Heri menyebutkan batasnya, tidak boleh digunakan bagian belakang Pendopo Pura Mangkunegaran, yakni Pringgitan Pura Mangkunegaran atau area Saklar Dalem Ageng tempat persisnya di lorong area patung Loro Bonyo untuk acara pernikahan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.