Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Basuki Temukan 5 Mayat Saat Buka Jalan Tertutup Longsor akibat Gempa Cianjur

Kompas.com - 22/11/2022, 15:23 WIB
Farid Assifa

Editor

KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, pihaknya menemukan 5 mayat saat membuka jalan nasional yang tertutup longsor akibat gempa di Cianjur yang terjadi pada Senin (21/11/2022).

"Sekarang sudah terbuka ada dua lokasi yang kena longsoran, masing-masng 100 meter dn 40 meter. Banyak sekali eksavator yang besar-besar digunakan. Ini jalan nasional yang sudah kami buka. Kami menemukan 5 mayat," kata Basuki dilansir Kompas.com seusai membuka seminar internasional Climate Change, Reslience, dan Disaster Management for Roads di Hotel Marriot, Sleman, DIY, Selasa (22/11/2022).

Baca juga: Jokowi Pastikan Pemerintah Beri Bantuan Rumah Rusak Korban Gempa Cianjur hingga Rp 50 Juta

Basuki mengatakan, ia sudah meninjau lokasi terdampak gempa pada Senin malam pukul 22.00 WIB.

Lalu pagi tadi ia menerima informasi bahwa Presiden Joko Widodo akan mengunjung lokasi bencana.

Bantuan korban gempa

Sementara itu, Presiden Joko Widodo menyatakan pemerintah akan memberikan bantuan bagi korban gempa Cianjur yang rumahnya rusak, baik berat, sedang hingga ringan.

Rinciannya, korban rumah rusak berat akan mendapat bantuan Rp 50 juta, rusak sedang Rp 25 juta dan rusak ringan Rp 10 juta.

Jokowi mengatakan, warga rumahnya rusak berat akan dibangunkan hunian baru dengan standar bangunan tahan gempa.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana sudah menyiapkan dana Rp 1,5 miliar serta bantuan logistik senilai Rp 500 juta untuk mempercepat penanganan dampak bencana gempa Cianjur.

Baca juga: Tinjau Gempa Cianjur, Menteri Basuki Temukan 5 Mayat Korban Longsor Saat Membuka Jalan Nasional

Selain itu, BNPB juga sudah menyiapkan 1 unit helikopter untuk membantu proses penanganan.

"Untuk desa terisolir, selain membuka jalan dari darat, juga disiapkan satu heli untuk distribusi logistik," kata Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto. (Sumber: Kompas.com/ Penulis: Kontributor Yogyakarta, Wisang Seto Pangaribowo | Editor: Khairina, David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak di Banda Aceh, Sentuh Rp 70.000 Per Kg

Harga Bawang Merah Melonjak di Banda Aceh, Sentuh Rp 70.000 Per Kg

Regional
Elpiji 3 Kg Langka, Pemkab Kendal Minta Tambah Pasokan dan Bakal Sidak Restoran

Elpiji 3 Kg Langka, Pemkab Kendal Minta Tambah Pasokan dan Bakal Sidak Restoran

Regional
Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Regional
Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Regional
Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Regional
Sungai Cisangu di Lebak Meluap, Ratusan Rumah Terendam

Sungai Cisangu di Lebak Meluap, Ratusan Rumah Terendam

Regional
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Regional
Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan 'Buy The Service' ke Pemprov Riau

Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan "Buy The Service" ke Pemprov Riau

Regional
Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Regional
Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Regional
Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Regional
Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com