Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMP Marah-marah dan Mengumpat Polisi di Sidoarjo Minta Maaf: Saya Menyesali

Kompas.com - 21/11/2022, 20:29 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Siswa SMP berinisial F yang viral di media sosial karena marah-marah dan mengumpat polisi saat diberhentikan karena melanggar lalu lintas di Sidoarjo.

Setelah melalui proses edukasi, pelajar SMP di Sidoarjo marah-marah dan mengumpat ke polisi tersebut akhirnya menyampaikan permintaan maaf karena sudah mengumpat petugas kepolisian, pada Senin (21/11/2022).

"Saya menyesali perbuatan saya tadi, saya minta maaf. Kepada orang tua saya, petugas dan kepada semuanya. Saya berjanji tidak akan mengulangi lagi, dan saya akan menjaga sikap saya," ucap F dikutip dari Surya.co.id.

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sidoarjo Iptu Ony Purnomo mengatakan, polisi bekerja sama dengan pihak sekolah dan orang tua remaja itu untuk melakukan pembinaan.

Baca juga: Video Viral Siswa SMP di Sidoarjo Maki Polisi Ditegur Tak Pakai Helm

Selain itu, tindakan yang dilakukan pelajar itu juga terbilang berbahaya lantaran mengendarai sepeda motor tidak mengenakan helm dan tidak memiliki SIM.

"Dari sana, yang bersangkutan kami bawa ke Mapolresta Sidoarjo untuk diberi edukasi. Pihak sekolah dan orang tuanya juga sudah datang ke polres,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sidoarjo, Iptu Ony Purnomo.

Siswa itu juga sudah mengakui kesalahannya, dan sudah minta maaf atas perbuatan dirinya tersebut.

Sebelumnya, viral video F yang berseragam serba putih mengendarai sepeda motor tanpa mengenakan helm di kawasan lampu merah Jalan Raya Jati, dekat pintu Tol Sidoarjo.

Baca juga: Siswa SMP Sidoarjo Marah-marah dan Mengumpat ke Polisi Saat Motornya Diberhentikan, Videonya Viral

Siswa tersebut sempat membantah perkataan polisi, bahkan mengumpat dan marah-marah karena ada anggota polisi lain yang merekam video dirinya.

Saat dibawa ke kantor polisi, siswa juga didatangi oleh guru dan diberikan nasehat, namun F tetap menyalahkan polisi yang mengambil gambar dirinya.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Editor Pythag Kurniati)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Bocah SMP di Sidoarjo yang Viral Karena Mengumpat Polisi Akhirnya Minta Maaf

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Regional
Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Regional
Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Kilas Daerah
Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat sejak 2020

Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat sejak 2020

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Regional
Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Regional
Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Regional
Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Regional
Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Regional
Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Regional
Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Regional
PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

Regional
Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com