Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Suroso, Hansip yang Menolak Uang Rp 2,5 Juta karena Patuh Perintah Kepala Dusun

Kompas.com - 21/11/2022, 14:54 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Suroso, Pertahanan Sipil (hansip) yang bertugas di Dusun Kalibening, Desa Kebondalem, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng), tengah menjadi sorotan publik.

Pasalnya, Suroso telah menolak pemberian berupa uang Rp 2,5 juta dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Dedi Mulyadi, yang meminta diantarkan ke lokasi pembibitan alpukat di Dusun Kalibening, Kamis (17/11/2022).

Dilansir dari saluran YouTube Dedi Mulyadi dan telah Kompas.com konfirmasi kepada mantan Bupati Purwakarta tersebut, penolakan Suroso terhadap pemberian itu bukan tanpa alasan.

Hansip itu lebih memilih tetap menjalankan tugasnya dari kepala dusun untuk menjaga jalan dan mengarahkan rombongan DPR RI yang hendak ke tempat pembibitan alpukat, ketimbang mengantar Dedi Mulyadi secara langsung ke lokasi tersebut.

Baca juga: Dedi Mulyadi Cemas Gerakan Ketahanan Pangan Saat Ini, Sebut Hanya Formalitas

Sosok Suroso

Selain bertanggungjawab atas tugas yang diembannya, Suroso ternyata sosok penyayang keluarga.

Mengandalkan penghasilan dari pekerjaannya sebagai hansip, Suroso tetap mampu menafkahi istri dan dua orang anaknya.

Tak hanya kepada istri dan anak-anaknya, Suroso pun diketahui sangat menyayangi ibunya yang kini telah wafat.

Sebelum menjalani pekerjaan sebagai hansip, Suroso mengaku pernah bekerja di Kalimantan dengan upah yang cukup besar.

Akan tetapi, pekerjaan dengan gaji tinggi itu dia tinggalkan demi merawat ibunya yang kala itu tengah sakit.

Baca juga: Dedi Mulyadi Ngeprank di Acara Ketahanan Pangan TNI, Bikin Panik Panitia Penyelenggara

"Dulu sebelum kerja di sini (sebagai hansip), kerja serabutan. Pernah juga kerja di Kalimantan selama 5 tahun, di pengukuran kayu," kata Suroso.

"Waktu itu cuti pulang karena ibu sakit, kemudian dirawat sampai meninggal, saya tidak kembali lagi (ke Kalimantan)," tuturnya.

Mendengar hal itu, Dedi kagum dengan keputusan Suroso yang lebih memilih merawat sang ibu daripada mempertahankan pekerjaan dengan gaji tinggi.

"Jadi demi ibu meninggalkan tempat kerja? Keren, hebat banget. Bapak ini (Suroso) luar biasa, meninggalkan gaji besar di Kalimantan demi merawat ibu sampai meninggal," ucap Dedi.

Kini, demi menambah pemasukan bagi keluarganya, Suroso juga memanfaatkan tanah bengkok untuk pembibitan alpukat di dusunnya.

Baca juga: Dedi Mulyadi Temukan Satu Keluarga Hanya Makan Nasi dan Garam

Kronologi Suroso tolak uang pemberian Dedi Mulyadi

Dedi Mulyadi bertemu Suroso saat hendak menuju lokasi pembibitan alpukat di Dusun Kalibening pada Kamis (17/11/2022).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com