Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/11/2022, 21:13 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Rektor Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Mudzakkir secara terang-terangan memberi kode dukungan kepada Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI (Menko Polhukam) Mahfud MD untuk maju dalam Pemilu 2024.

Hal itu disampaikan Mudzakkir saat memberi sambutan dalam acara Halaqoh Kebangsaan di Aula Kampus Unwahas, Gunung Pati, Semarang, Jumat (18/11/2022).

Baca juga: Diajak Ganjar Bertemu Empat Mata, Mahfud: Nanti Biar Enggak Jadi Gosip

“Pasti bersejarah apabila halaqoh ini melahirkan wahid (satu) kesepakatan, wahid tujuan, bersama untuk mendukung, menyengkuyung Prof Mahfud menjadi Indonesia wahid (RI 1) dan Unwahas menjadi saksi,” tuturnya diakhiri dengan tawa kecil.

Ia mengajak semua tamu yang hadir memanjatkan doa agar Mahfud MD dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo diberi kemudahan untuk menemukan jalan politik pada Pemilu 2024 mendatang.

“Semoga Prof Mahfud dan Pak Ganjar dimudahkan mendapat amanah, menjadi nomor wahid di negeri ini, diijabahi oleh Allah SWT,” lalu diikuti lantunan surat Alfatihah bersama.

Saat ditanya awak media soal pilihannya terhadap Mahfud, ia mengakui hal itu didasari penilaian akademik lantaran pihaknya bagian dari lembaga pendidikan.

“Kalau toh itu, bagian dari doa saja, tidak berarti deklarasi tho, wong belum saatnya,” katanya.

Pasalnya ia menilai Mahfud MD memiliki track records atau rekam jejak akademik, pengalamannya, kapasitasnya, dan sebagainya yang terbukti berhasil memajukan negeri ini.

“Sudah banyak pengalaman sekali dari beliau dalam memajukan negeri ini. Sehingga kita berdoalah untuk itu, mudah-mudahan bisa,” bebernya.

Ia menambahkan proses politik harus sesuai aturan. Sedangan pihaknya belum tahu kendaraannya yang akan digunakan Mahfud MD nantinya.

“Itu urusan beliau sendiri, kita hanya memohon pada Tuhan, mudah-mudahan yang terbaik,” pungkasnya.

Baca juga: Ditanya soal Beberapa Jenderal Polri yang Terjerat Kasus Hukum, Begini Jawaban Singkat Mahfud MD

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Dampak Kabut Asap, 6.000 Warga Banjarmasin Terserang ISPA

Dampak Kabut Asap, 6.000 Warga Banjarmasin Terserang ISPA

Regional
Detik-detik Turis China Hilang di Pink Beach Komodo, Korban Tak Gubris Peringatan 'Tour Guide'

Detik-detik Turis China Hilang di Pink Beach Komodo, Korban Tak Gubris Peringatan "Tour Guide"

Regional
Cinta Mantan Pasutri Dian dan Indah Bersemi Kembali saat Curi Motor

Cinta Mantan Pasutri Dian dan Indah Bersemi Kembali saat Curi Motor

Regional
Kesaksian Korban Gudang Rongsok Terbakar, Sempat Tercium Bau Las, Uang dan Surat Berharganya Hangus Dilalap Api

Kesaksian Korban Gudang Rongsok Terbakar, Sempat Tercium Bau Las, Uang dan Surat Berharganya Hangus Dilalap Api

Regional
4.089 Jiwa Warga di Sumbawa Barat Krisis Air Bersih Ekstrem

4.089 Jiwa Warga di Sumbawa Barat Krisis Air Bersih Ekstrem

Regional
Sebelum Meninggal, Terpidana Korupsi Unila Lemas 4 Bulan Tidak Kontrol

Sebelum Meninggal, Terpidana Korupsi Unila Lemas 4 Bulan Tidak Kontrol

Regional
Kekeringan, Ratusan Warga di Sikka Konsumsi Air dari Batang Pisang

Kekeringan, Ratusan Warga di Sikka Konsumsi Air dari Batang Pisang

Regional
Mengenal Pasar Kliwon, Kawasan Kampung Arab di Solo yang Jadi Tempat Wisata Religi dan Belanja

Mengenal Pasar Kliwon, Kawasan Kampung Arab di Solo yang Jadi Tempat Wisata Religi dan Belanja

Regional
10 Rumah Dinas TNI AD di Kubu Raya Terbakar, Polisi Sebut karena Korsleting Listrik

10 Rumah Dinas TNI AD di Kubu Raya Terbakar, Polisi Sebut karena Korsleting Listrik

Regional
Tim SAR Kerahkan Sejumlah Kapal Cari Wisatawan China yang Hilang di TN Komodo

Tim SAR Kerahkan Sejumlah Kapal Cari Wisatawan China yang Hilang di TN Komodo

Regional
Kebakaran Gudang Rongsok di Pasar Kliwon Solo Padam, Pj Gubernur Jateng: Rumah yang Ikut Terbakar Akan Diperbaiki Pemerintah

Kebakaran Gudang Rongsok di Pasar Kliwon Solo Padam, Pj Gubernur Jateng: Rumah yang Ikut Terbakar Akan Diperbaiki Pemerintah

Regional
Embung Sebligo Kering Kerontang, Petani Durian Kesulitan Air

Embung Sebligo Kering Kerontang, Petani Durian Kesulitan Air

Regional
Predator Anak di Pasaman Ditangkap, Cabuli 20 Bocah dalam 3 Bulan

Predator Anak di Pasaman Ditangkap, Cabuli 20 Bocah dalam 3 Bulan

Regional
Kemarau Panjang, Warga Bengkulu Mandi Sehari Sekali demi Hemat Air

Kemarau Panjang, Warga Bengkulu Mandi Sehari Sekali demi Hemat Air

Regional
Mencari Wisatawan China yang Hilang di Pink Beach Labuan Bajo, Sempat Terekam di Bibir Pantai

Mencari Wisatawan China yang Hilang di Pink Beach Labuan Bajo, Sempat Terekam di Bibir Pantai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com