Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Hamili Wanita Pemilik Salon, Camat di NTT Diberhentikan dari Jabatannya

Kompas.com - 17/11/2022, 18:56 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Krisiandi

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), menjatuhkan sanksi tegas kepada Camat Kuanfatu berinisial SS.

Camat tersebut harus menjalani sanksi lantaran diduga menghamili seorang wanita berinisial LM (38), pemilik salon kecantikan di Kabupaten TTS.

Bupati TTS Egusem Pieter Tahun, mengatakan, pihaknya telah mencopot jabatan SS dan menggantikannya dengan pejabat yang baru.

"Kita sudah berhentikan yang bersangkutan dari jabatannya sebagai Camat Kuanfatu," ujar Egusem, kepada Kompas.com, Kamis (17/11/2022) petang.

Baca juga: Dilaporkan Hilang, ART Pejabat Pemkab TTS Ditemukan Melahirkan di Puskesmas

Camat SS lanjut Egusem, saat ini telah dipindahkan ke Bagian Tata Pemerintahan Setda Kabupaten TTS.

Egusem menyebut, SS telah digantikan oleh Godlif Yonathan Nuban, sebagai Camat Kuanfatu.

"Kemarin 16 November 2022, saya telah lantik Camat Kuanfatu yang baru, bersama sejumlah pejabat organisasi pemerintah daerah lainnya," kata Egusem.

Terkait kejadian itu, Egusem mengimbau kepada semua pejabat dan aparatur sipil negara di wilayah itu, agar mempertimbangkan dengan baik sebelum berbuat atau bertindak.

"Semua tindakan, perbuatan harus dipikirkan dan dipertimbangkan dengan baik sebelum berbuat atau bertindak. Pikirkan keluarga istri atau suami dan anak," kata Egusem.

Sebelumnya diberitakan, Camat Kuanfatu berinisial SS dilaporkan kepada Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), karena diduga menghamili wanita berinisial LM (38).

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) telah memeriksa camat yang sudah memiliki istri tersebut.

"Teman-teman di BKPSDM sudah periksa yang bersangkutan (SS) dari hari Jumat (28/10/2022) lalu," ujar Bupati TTS Egusem Pieter Tahun saat dihubungi Kompas.com, Selasa (1/11/2022) malam.

Baca juga: Seorang Camat di TTS Diduga Hamili Wanita Lain, Bupati Egusem: Dia Sudah Diperiksa

Kasus itu, kata Egusem, dilaporkan oleh SH, istri sah sang camat. Sang istri tak terima suaminya menghamili wanita pemilik salon kecantikan di Kota Soe.

Egusem tak memerinci kronologi kasus tersebut. Namun, berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, SS berkenalan dengan LM lewat media sosial Facebook.

LM sempat bertanya kepada SS soal keberadaan istri sah yang masih hidup. Namun, SS meyakinkan LM bahwa istrinya menyetujui hubungan itu karena ingin memiliki anak lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com