Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Petugas Medis Tangani Korban Kebakaran KMP Mutiara Timur I

Kompas.com - 17/11/2022, 14:26 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Krisiandi

Tim Redaksi

Pria yang kerap disapa Dokter Rio itu menjelaskan, lima dari tujuh pasien penumpang KM Mutiara Timur I tersebut datang ke UGD RSUD Blambangan pada Kamis (17/11/2022) dini hari.

"Mereka datang dengan ambulans sekitar pukul 01.30 dini hari tadi," ujarnya.

Namun, kelima pasien tersebut kini sudah pulang ke rumah karena kondisinya sudah mulai membaik.

Menurut mantan Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi itu, para penumpang KM Mutiara Timur I tersebut hanya mengalami luka ringan.

"Mereka mengalami luka ringan, juga mual, muntah dan pusing," tandasnya.

Sementara itu Danlanal Banyuwangi, Letkol Laut (P) Ansori, menambahkan, para korban itu dibawa ke rumah sakit untuk pemulihan.

"Ada 7 orang yang dilarikan ke rumah sakit namun hanya trauma saja," kata Ansori.

Sedangkan para penumpang yang dalam kondisi sehat, langsung dinaikkan ke bis dan truk untuk diangkut ke terminal penumpang Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi.

"Jadi seluruh penumpang dan kru akan kita pisahkan. Untuk yang sakit nanti akan kita rawat. Sementara jika dijemput keluarganya kami persilakan dan kita pulangkan," ungkapnya.

Baca juga: 3 Penumpang KMP Mutiara Timur 1 yang Terbakar di Perairan Bali Masih Belum Ditemukan

"Tapi jika ada penumpang yang masih memerlukan penginapan, pihak agen menyediakan penginapan disekitar Pelabuhan," imbuh Danlanal. 

Para korban juga langsung mendapat asupan makanan dan minuman. Adapula yang diperiksa karena merasa sesak napas. Pendataan pun juga dilakukan oleh petugas. 

"Total manifes yang ada di dalam kapal itu ada 261 orang," kata Ansori.

Sebanyak 250 penumpang selamat di antaranya langsung dievakuasi ke Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi. 

Berdasar informasi, dalam proses evakuasi dan perhitungan data manifes ada sejumlah penumpang yang belum ditemukan.

"Ada tiga (yang sedang) dalam pencarian," terang Ansori.

Baca juga: 7 Penumpang KMP Mutiara Timur I Dilarikan ke RS di Banyuwangi  

Sampai saat ini pencarian terhadap korban yang hilang masih dilakukan. TNI AL mengerahkan KRI Sultan Hasanuddin dan KRI dr Wahidin Sudirohusodo.

Diketahui, KMP Mutiara Timur I itu berangkat dari Banyuwangi sekira pukul 06.45 WIB dari Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi.

Sesuai jadwal, kapal itu sandar di Pelabuhan Gilimas, Lembar Lombok sekira pukul 16.00 WIB. Namun terpaksa berhenti karena mengalami insiden kebakaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com