LUMAJANG, KOMPAS.com - Sebanyak tujuh rumah warga di Desa Kaliboto Kidul, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur porak poranda setelah diterjang angin puting beliung, Rabu (16/11/2022).
Sebelum angin puting beliung menghantam atau sekitar pukul 13.00 WIB, kawasan ini terlebih dahulu diguyur hujan dengan intensitas tinggi disertai petir yang saling menyambar.
Selang satu jam, saat hujan masih belum reda, datanglah angin puting beliung dari arah utara dan langsung menerbangkan atap rumah warga.
Baca juga: Puting Beliung Landa 2 Desa di Dompu, 5 Rumah Warga Rusak
Nur Hasan, salah seorang warga mengaku tidak bisa berbuat apa-apa saat kejadian. Ia memilih tetap berlindung di dalam rumah lantaran kondisi di luar masih hujan petir.
"Hujan petir dan sama angin-anginnya, saya di dalam (rumah), mau keluar takut soalnya ada petir, saya lihat asbes itu sudah berterbangan," kata Nur Hasan di Lumajang.
Menurut Nur Hasan, dari total tujuh rumah yang rusak, enam di antaranya mengalami kerusakan parah. Kerusakan tersebut mulai dari teras, dapur, dinding, hingga atap.
Selain merusak rumah warga, angin kencang ini juga menyebabkan sejumlah pohon penyangga jalan tumbang. Diduga, angin berasal dari Gunung Lemongan.
Sementara itu, Petugas Pusdalops BPBD Lumajang Nur Cahyo mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Meski begitu, kerugian yang dialami warga ditaksir puluhan juta rupiah.
Baca juga: SD di Pedalaman Sikka Rusak Diterjang Puting Beliung, KBM Dipindah ke Bawah Pohon
"Hasil pendataan kami ada tujuh rumah yang terdampak dengan tingkat kerusakan ringan hingga sedang, dan ada beberapa pohon yang tumbang, untuk korban jiwa nihil, kerugian masih kita hitung tapi diperkirakan sampai puluhan juta," kata Nur Cahyo.
Petugas mengimbau, warga untuk meningkatkan kewaspadaan. Sebab, dalam satu minggu kedepan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi akan terjadi hujan dengan intensitas tinggi di Lumajang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.