Empat Desa di Kepulauan Meranti Riau Terendam Banjir, 182 KK Terdampak

PEKANBARU, KOMPAS.com - Ratusan rumah warga di Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, dilanda banjir, Rabu (16/11/2022).

Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil mengatakan, warga yang terdampak banjir terdapat di empat desa.

"Jumlah warga yang terkena banjir terdata 182 KK (kepala keluarga) di empat desa," kata Adil kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Rabu (16/11/2022).

Ia menjelaskan, di Desa Mekar Baru 83 KK, Desa Bina Maju 92 KK, Desa Melai 5 KK dan Desa Sungai Cina 2 KK.

Baca juga: 11 Kecamatan di Kapuas Hulu Kalbar Terendam Banjir 1,5 Meter, 32.000 Warga Terdampak

Banjir yang merendam permukiman warga ini, kata Adil, akibat intensitas hujan yang tinggi sejak beberapa hari terakhir.

Namun, penyebab lainnya adalah akibat aliran sungai yang dangkal, sehingga air tidak bisa mengalir ke laut dengan semestinya.

"Saat ini kita terus memantau kondisi di lapangan, dan berupaya maksimal agar banjir tersebut dapat segera surut sehingga aktivitas masyarakat dapat kembali normal," kata Adil.

Adil mengatakan, pihaknya telah menyalurkan bantuan sembako kepada warga yang terdampak banjir pada, Selasa (15/11/2022).

Penyerahan bantuan dilakukannya bersama Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Andi Yul dan Danramil Tebing Tinggi Kapten Arh Isnanu.

"Bantuan sembako kemarin sudah kami salurkan kepada warga yang terdampak," sebut Adil.

Baca juga: Hari Keempat Banjir Tangerang, Air Tak Kunjung Surut, 554 Jiwa Terdampak

Pihaknya mengimbau, kepada masyarakat yang terdampak banjir untuk selalu waspada.

Bagi masyarakat yang memerlukan bantuan, bisa datang ke posko yang telah didirikan oleh pemerintah setempat di sekitar lokasi banjir.

"Di posko siaga ada petugas yang berjaga 24 jam. Ada petugas TNI, Polri, BPBD, dan petugas medis," sebut Adil.