Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarif PDAM Tirta Musi Palembang Bakal Naik 15 Persen 2023, Ini Rinciannya

Kompas.com - 15/11/2022, 10:49 WIB
Aji YK Putra,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Musi Palembang berencana menaikan tarif bagi pelanggan hingga mencapai 15 persen pada awal tahun 2023 mendatang.

Kenaikan tarif itu, diklaim sebagai upaya untuk menjaga kualitas air bersih yang dibutuhkan masyarakat. Selain itu, tarif air bersih pelanggan pun sudah tidak mengalami kenaikan sejak 2011 lalu.

Direktur Utama PDAM Tirta Musi Palembang Andi Wijaya mengatakan, kenaikan tarif tersebut diperkirakan mencapai hingga 15 persen.

Rinciannya. kenaikan kelas subsidi sebesar 12,5 persen, rumah tangga 15 persen, dan kelas niaga 17,5 persen.

Baca juga: Tersenggol Ekskavator Pengerjaan Gorong-gorong, Pipa PDAM Kota Malang Jebol, Belasan Ribu Pelanggan Terganggu

Namun, untuk sementara waktu proses kenaikan tersebut dilakukan secara bertahap sembari dilakukan sosialisasi.

“Untuk sementara, kami tinggal menunggu Surat Keputusan (SK) dari Walikota Palembang terkait kenaikan ini,” kata Andi, Selasa (15/11/2022).

Andi menjelaskan, tarif air bersih PDAM TIrta Musi di Palembang jauh lebih murah dibandingkan PDAM Tirta Mayang, Jambi.

Untuk di Palembang, tarif air bersih PDAM Tirta Musi dikenakan Rp 3.977 per meter kubik. Sementara, di Jambi 7.230 per meter kubik.

“Kami sudah melakukan kajian bersama BPS untuk menyesuaikan tarif baru nanti. Mudah-mudahan tahun depan sudah bisa dijalankan. Karena tarif PDAM Tirta Musi sampai saat ini memang masih rumah dibandingkan wilayah lain,”ujarnya.

Sementara itu, Walikota Palembang Harnojoyo mengaku, PDAM Tirta Musi tak mengalami kenaikan harga sejak tahun 2011 lalu. Dengan adanya kenaikan tarif tersebut, diklaim bisa mengembangkan kapasitas produksi air bersih.

“Untuk sekarang tahap sosialisasi kenaikan ini sudah disampaikan ke masyarakat.

Baca juga: Air Sungai Kaligarang Semarang Terancam Tak Bisa Digunakan PDAM karena Tercemar Sampah dari TPA Jatibarang

Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan, rencana kenaikan tarif air bersih telah mulai disosialisasikan ke masyarakat.

"Ini berkaitan dengan kapasitas produksi, diharapkan PDAM bisa mengembangkan kapasitas produksi dengan kenaikan tarif nanti," katanya.

Harnojoyo menyebut, tarif air bersih PDAM Tirta Musi Palembang tidak naik sejak 2011. Selain itu, menurut saran dari BPKP kenaikan bisa sampai 17 persen. "(Kenaikan) dilakukan secara bertahap," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com