“Biarkanlah mereka bisa berkembang, mestinya guru memberikan konseling kepada mereka dengan baik bukan kemudian membully atas alasan apapun,” ujar dia.
Orang nomor satu di Jateng itu sering mengingatkan masalah perundungan di lingkungan sekolah dan tak menoleransi jika ada pelanggaran serupa lagi.
Disebutkan hari ini guru tersebut mengikuti BAP dengan Disdikbud Jateng dan akan mengikuti audiensi bersama Komisi E DPRD Jateng.
Baca juga: Tak Pakai Jilbab, Murid SMA di Sragen Dirundung Guru: Agamamu Apa? Oh Belum Dapat Hidayah
“Jadi saya tegas. Jadi hari ini dipanggil DPRD nanti bisa kita lihat apa motifnya. Dan saya sudah mengingatkan berkali-kali, apabila anda melanggar, anda berhadapan dengan saya,” pungkas dia.
Sebagai informasi, sampai saat ini orangtua korban, Agung Purnomo menyampaikan usai kejadian tersebut, anaknya sempat berangkat ke sekolah.
Namun, karena diduga dirundung oleh kakak kelasnya, siswi tersebut meminta dijemput pulang dan enggan kembali masuk sekolah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.