KAIMANA, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial EN (31), ditangkap polisi karena diduga menganiaya istrinya hingga tewas.
EN memukul istrinya, SM, hingga terjatuh dan tak sadarkan diri di rumahnya, Jalan Utama Pasir Lombok, Kabupaten Kaimana, Papua Barat. SM pun dinyatakan meninggal saat mendapat perawatan di rumah sakit.
Baca juga: Bangkai Ikan Paus Berukuran 11 Meter Terdampar di Pantai Simora Kaimana
Kasat Reskrim Polres Kaimana Iptu Seno Hartono Hardinoto mengatakan, kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga itu terjadi pada Rabu (9/11/2022). Saat itu, korban baru pulang dari rumah sakit.
"Tiba di rumah suaminya berantem, suami memukulnya sebanyak dua kali, pukulan suami terkena bagian telinga korban. Hingga pelaku mendorong istrinya," kata Seno saat dikonfirmasi, Jumat (11/11/2022).
Setelah terjatuh, korban dibawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan karena tak sadarkan diri.
"Saat di RSUD Kaimana, korban dinyatakan meninggal dunia," kata Seno.
Setelah insiden itu, pelaku mendatangi Polres Kaimana untuk melapor bahwa dirinya telah memukuli sang istri.
Usai menerima laporan, polisi mendatangi rumah sakit untuk memastikan kondisi korban.
Beberapa waktu setelah korban dinyatakan meninggal, keluarga juga mendatangi Polres untuk membuat laporan resmi.
"EN resmi kita tahan setelah menerima laporan dari keluarga korban. Ia kemudian kita interogasi" katanya.
Baca juga: Gempa M 5,3 Guncang Kaimana Papua Barat, Tak Berpotensi Tsunami
Saat ini, penyidik Polres Kaimana sedang memeriksa sejumlah saksi dambil berkoordinasi dengan Kejaksaan Kaimana.
Akibat perbuatannya, EN disangka Pasal 351 ayat (3) sub pasal 351 ayat (1) KUHP.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.