Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Hurabegor NTT Harus Jalan Kaki 3 Km untuk Mendapatkan Air Bersih

Kompas.com - 11/11/2022, 12:47 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com - Warga Dusun Hurabegor, Desa Darat Gunung, Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengeluh lantaran mengalami kesulitan air minum bersih selama beberapa bulan terakhir.

Kondisi ini membuat warga terpaksa mengambil air dari Kali Wairbura yang letaknya sekitar 3 kilometer dari dusun itu.

"Tiap hari kami ambil air di Wairbura kalau di Hurabegor tidak ada air," ucap Maria Nona (45), seorang warga Dusun Wairbura, saat dihubungi, Jumat (11/11/2022).

Baca juga: Gempa Bumi Magnitudo 4,1 Guncang Kabupaten Malaka NTT

Maria menuturkan, hampir setiap hari mereka memikul jeriken berukuran 5 hingga 30 liter. Warga yang punya pendapatan lebih bisa menyewa kendaraan roda dua maupun roda empat, jika tidak mereka harus berjalan kaki.

Terkadang, lanjut Maria, warga berharap belas kasihan dari para sopir yang hendak melintas di jalur tersebut.

"Kami tidak bisa beli air tangki karena harganya sangat mahal. Bahkan, beberapa siswa dari dusun kami terlambat ke sekolah karena harus mencari air dulu," katanya.

Baca juga: Terseret Arus Saat Menyeberang Sungai, Seorang Kakek di NTT Ditemukan Tewas

Maria berharap, pemerintah setempat membantu mendistribusikan air minum bersih ke wilayah mereka.

Penjabat Kepala Desa Darat Gunung, Paulus Yulianus membenarkan bahwa warga di Dusun Hurabegor mengalami krisis air bersih.

Ia mengatakan, wilayah Dusun Hurabegor tidak mempunyai sumber mata air. Meski ada sambungan pipa air minum, namun air tidak bisa dialirkan ke wilayah tersebut.

"Kami akan berupaya untuk mendapatkan air minum bersih sehingga warga di Dusun Hurabegor tidak kesulitan untuk mendapatkan air minum," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com