Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Kelompok Pemuda di Ambon Sepakat Berdamai, Polisi Tetap Buru Pelaku Bentrok

Kompas.com - 10/11/2022, 23:44 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Kelompok pemuda Kei dan Kailolo yang berdomisili di Kota Ambon, Maluku, yang terlibat bentrok tiga hari terakhir sepakat berdamai.

Kesepakatan berdamai dibuat dalam acara mediasi yang dilakukan Pemerintah Kota Ambon dan Polresta Pulau Ambon di kawasan IAIN Ambon, Kamis (10/11/2022) sore.

Baca juga: Cegah Bentrok Susulan di Ambon, 500 Personel Gabungan Bersiaga, 5 Pos Pengamanan Dibangun

Meski telah sepakat berdamai, proses hukum terhadap para pelaku bentrok tetap akan dilakukan.

Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease Kombes Pol Raja Arthur Simamora menegaskan, pihaknya akan menangkap para pelaku bentrok dalam waktu dekat.

Raja Arthur mengaku, polisi telah mengantongi identitas sejumlah pelaku. 

“Kita sudah identifikasi pelaku. Yang kita butuhkan adalah fakta hukum bukan asumsi. Kalau dua alat bukti terpenuhi maka kita bisa menjadikan seorang pelaku sebagai tersangka,” kata Raja Arthur usai mediasi di Ambon, Kamis.


Beberapa pelaku sudah teridentifikasi lewat sejumlah alat bukti yang diamankan polisi, mulai dari keterangan saksi dan rekaman kamera CCTV.

“Sudah dikantongi kemarin sudah kita cek CCTV di sekitar sini kita juga pantau di media sosial,” katanya.

Saat pertemuan bersama kedua kelompok warga, Raja Arthur juga menegaskan, upaya perdamaian tak menghentikan proses hukum terhadap pelaku.

Menurutnya, proses hukum terhadap para pelaku bentrok harus dilakukan untuk menegakkan rasa keadilan dan hukum yang berlaku.

“Sehingga ada efek jera kepada para pelaku,” tegasnya.

Baca juga: 2 Kelompok Pemuda di Ambon Berdamai, Polisi Akan Tindak Tegas Warga yang Masih Bawa Senjata

Dia mengaku, kedua kelompok yang sempat bentrok itu juga mendukung upaya polisi memproses hukum para pelaku.

“Kedua belah pihak memberikan dukungan,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com