Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geger Bocah Kelas 2 SD di Banjarnegara Diculik, Mengaku Dikencingi Pelaku hingga Ditemukan Basah Kuyup

Kompas.com - 10/11/2022, 20:34 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Warga digegerkan dengan kabar penculikan anak laki-laki kelas 2 Sekolah Dasar (SD) di Desa Bawang, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Kamis (10/11/2022).

Bocah tersebut ditemukan dalam kondisi basah kuyup dan tidak memakai celana.

Baca juga: Dikira Diculik Sopir Truk, Bocah 3 Tahun Ternyata Dibawa ke Kantor Polisi, Menangis di Jalan Mencari Ibunya

Ketika dikonfirmasi, Kepala Desa Bawang Galih Purwandaru, membenarkan kabar penculikan tersebut. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.00 WIB.

"Benar. Jadi tadi anaknya itu lagi main dengan teman-temannya. Kemudian ada orang nanya alamat, kebetulan yang ditanya rumah embahnya (neneknya)," kata Galih kepada wartawan, Kamis.

Pria yang belum diketahui identitasnya itu, kata Galih, kemudian meminta korban membonceng sepeda motor untuk mengantarkan ke rumah nenek korban.

"Setelah naik sepeda motor langsung dibawa pergi," ujar Galih.

Baca juga: Balita di Manado Hilang saat Neneknya Mencuci Baju di Sungai, Pencarian Libatkan Anjing Pelacak hingga Diduga Diculik

Kabar penculikan itu ramai menjadi perbicangan warga melalui aplikasi WhatsApp setelah ditemukan di lapangan Desa Blater, Kecamatan Bawang, Banjarnegara.

"Anak itu menghentikan orang agar diantar pulang. Anehnya, anak itu tidak memakai celana dan bajunya basah," ungkap Galih.

Terkait penyebabnya, Galih belum mengetahui. Namun pengakuan bocah tersebut sempat dikencingi oleh pelaku.

"Pengakuan anaknya, katanya basah karena dikencingi. Kami belum bertanya lebih lanjut karena anaknya masih trauma," kata Galih.

Meski bocah tersebut telah ditemukan, Galih mengatakan, telah bekerja sama dengan kepolisian untuk mengejar pelaku.

Pelat nomor kendaraan pelaku juga telah teridentifikasi karena sempat terekam CCTV milik warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Regional
PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com