Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/11/2022, 17:47 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Nasi khas Indonesia merupakan kekayaan kuliner di Indonesia.

Nasi khas Indonesia berupa makanan khas yang terdapat di sejumlah daerah.

Nasi merupakan makanan pokok sebagian besar masyarakat Indonesia.

Hidangan ini memiliki sejumlah varian sesuai dengan kondisi setiap daerah.

Berikut ini sejumlah nasi khas yang yang berasal dari sejumlah daerah.

Nasi Khas Indonesia

1. Nasi Padang

Nasi padang berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat.

Nasi padang berupa nasi dengan lauk pauk, sayuran, dan kuah kental.

Ciri khas nasi padang adalah gulai yang berisi kacang panjang, kol, dan nangka muda.

Selanjutnya, nasi dapat ditambah dengan lauk pauk yang diolah dengan masakan padang.

2. Nasi Timbel

Nasi timbel adalah makanan khas Sunda. Nasi timbel adalah nasi putih yang bertekstur pulen dibungkus dengan daun pisang berbentuk lonjong.

Nasi timbel dimakan bersama sejumlah lauk, seperti sayur asam, ikan goreng, ayam goreng, ayam bakar, jambal, sambal, lalap, dan berbagai lauk lainnya.

Konon nasi timbel awalnya bekal makanan para petani untuk dibawa ke sawah.

3. Nasi Tutug Oncom

Nasi tutug oncom  dengan aneka lalapan, sambal, dan lauk.KOMPAS/PRIYOMBODO Nasi tutug oncom dengan aneka lalapan, sambal, dan lauk.

Nasi tutug oncom adalah makanan khas Sunda yang berasal dari Jawa Barat.

Nasi tutug oncom berupa nasi yang dicampur dengan oncom tumbuk.

Kuliner dengan rasa gurih, asin, dan pulen ini sangat nikmat disantap selagi hangat.

Nasi tutug oncom dapat dinikmati bersama sambal goang (sambal cabai rawai hijau dicampur sedikit garam), bawang goreng, telur dadar, ikan asin, ayam goreng, serta lalapan berupa mentimun.

Baca juga: Mengenal Nasi Tutug Oncom dari Tasikmalaya: Latar Belakang dan Cara Membuat

Untuk catatan, nasi tidak dapat disimpan lebih dari satu hari, terlabih dalam kulkas atau freezer. Karena, faktor fementasi yang berlebih dapat mengakibatkan keracunan pada yang mengkonsumsi.

4. Nasi Grombyang

Nasi grombyang berasal dari Pemalang, Jawa Tengah.

Makanan khas Pemalang ini sekilas mirip rawon karena kuahnya berwarna hitam, namun lebih encer.

Nasi grombyang berupa soto dengan bahan daging sapi atau kerbau yang irisannya besar. Kuliner ini dihidangan dalam mangkuk lengkap dengan nasi.

Nama grombyang berasal dari bahasa Pemalang yang artinya mengapung atau bergoyang-goyang.

Dalam penyajian nasi grombyang, komposisi kuah lebih banyak dibandingkan nasi, sehingga nasi mengapung dan bergoyang-goyang.

Rasa nasi grombyang hampir menyerupai rawon.

Nasi Grombyang khas PemalangDokumentasi Kemenhub Nasi Grombyang khas Pemalang

5. Nasi Jamblang

Nasi jamblang berasal dari Cirebon, Jawa Barat.

Baca juga: Rekomendasi Kuliner di Jalur Pantai Utara Jawa, Ada Nasi Jamblang hingga Rujak Soto

Makanan khas Cirebon ini berupa nasi yang dibungkus daun jati yang dilengkapi dengan lauk pauk, seperti telur dadar, tempe, sambal, pepes ayam, ikan pari, daging sapi, lidah sapi, terong balado, sate usus, dan berbagai lauk lainnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pakar Undip Sebut Karimunjawa Bakal Tenggelam jika Tambak Udang Dibiarkan

Pakar Undip Sebut Karimunjawa Bakal Tenggelam jika Tambak Udang Dibiarkan

Regional
Lantik Tiga Pj Bupati, Pj Gubernur Jateng Sampaikan Pesan Ini

Lantik Tiga Pj Bupati, Pj Gubernur Jateng Sampaikan Pesan Ini

Regional
Mengenal Tradisi Sekaten di Keraton Surakarta

Mengenal Tradisi Sekaten di Keraton Surakarta

Regional
Kapal Kargo Terbakar di Perairan Lampung, 26 Awak Dievakuasi

Kapal Kargo Terbakar di Perairan Lampung, 26 Awak Dievakuasi

Regional
Ayah Kandung di Lampung Timur Tega Cabuli Anak Saat Istri Pergi Belanja

Ayah Kandung di Lampung Timur Tega Cabuli Anak Saat Istri Pergi Belanja

Regional
Terjawabnya Teka-teki soal Sosok 'Mawar' di Video PSI, Ternyata Kaesang

Terjawabnya Teka-teki soal Sosok "Mawar" di Video PSI, Ternyata Kaesang

Regional
Sederet Fakta Kecelakaan Maut di Exit Tol Bawen Semarang, Kronologi, Penyebab dan Korban Jiwa

Sederet Fakta Kecelakaan Maut di Exit Tol Bawen Semarang, Kronologi, Penyebab dan Korban Jiwa

Regional
Hanung Resmi Jadi Pj Bupati Banyumas, Ini Profilnya

Hanung Resmi Jadi Pj Bupati Banyumas, Ini Profilnya

Regional
7 Calon Pekerja Migran Ilegal Diselamatkan Saat Hendak Diberangkatkan ke Malaysia via Batam

7 Calon Pekerja Migran Ilegal Diselamatkan Saat Hendak Diberangkatkan ke Malaysia via Batam

Regional
Mengaku Tak Suka Tempe, Jirayut Sebut Mendoan Khas Banyumas Rasanya Enak

Mengaku Tak Suka Tempe, Jirayut Sebut Mendoan Khas Banyumas Rasanya Enak

Regional
Viral, Video 2 Mobil Tangki Ugal-ugalan di Palembang, Pengemudinya Mengaku Iseng

Viral, Video 2 Mobil Tangki Ugal-ugalan di Palembang, Pengemudinya Mengaku Iseng

Regional
Lagi, Asap Ganggu Penerbangan di Bandara Syamsuddin Noor Banjarbaru, Tiga Maskapai 'Delay'

Lagi, Asap Ganggu Penerbangan di Bandara Syamsuddin Noor Banjarbaru, Tiga Maskapai "Delay"

Regional
Kesaksian Korban Kecelakaan Maut Bawen, Selamat Usai Merangkak Lewat Jendela Mobil yang Pecah

Kesaksian Korban Kecelakaan Maut Bawen, Selamat Usai Merangkak Lewat Jendela Mobil yang Pecah

Regional
Sekeluarga di Semarang Tabrak Kereta Api saat Hendak Beri Les Privat, Satu Tewas di Lokasi

Sekeluarga di Semarang Tabrak Kereta Api saat Hendak Beri Les Privat, Satu Tewas di Lokasi

Regional
Kaesang Disebut Sudah Gabung PSI sejak Sepekan Lalu

Kaesang Disebut Sudah Gabung PSI sejak Sepekan Lalu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com