Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Suropati Semarang Masih Ditutup akibat Longsor, Masyarakat Diminta Lewat Jalur Lain

Kompas.com - 09/11/2022, 15:35 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Jalan Suropati, Banbankererep, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), masih ditutup sejak longsor pada Minggu (6/11/2022).

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang Atik mengatakan, keterbatasan alat berat membuat penanganan bencana longsor menjadi lama.

"Alat berat dari DPU juga dibagi-bagi di wilayah bencana lain. Yang di sini hanya satu saja," jelasnya saat ditemui di lokasi, Rabu (9/11/2022).

Baca juga: Tertimbun Longsor, Jalan Suropati Semarang Ditutup Sementara

Untuk itu, dia belum bisa memastikan sampai kapan penanganan bencana yang berada di Jalan Suropati itu bakal selesai. Dia berharap pengerjaan bisa selesai secepatnya.

"Sampai kapan ya kita belum tahu. Kita berharap secepatnya," paparnya.

Dia menegaskan, selama pengerjaan tersebut, Jalan Suropati akan tetap ditutup karena bisa membahayakan pengguna jalan yang melalui jalan itu.

"Ini belum boleh, masih ditutup ya, dari sini karena kita masih khawatir longsor," ujarnya.

Sampai saat ini, pihaknya masih melakukan pembersihan material untuk mengantisipasi bencana longsor susulan mengingat intensitas hujan masih tinggi.

"Kita masih khawatir kalau ada longsor lagi," katanya.

Untuk itu, dia berharap agar warga yang biasa melalui Jalan Suropati untuk sementara menggunakan jalur lain, terutama arah Kecamatan Mijen.

"Begitu pula sebaliknya, kalau dari bawah bisa lewat kawasan industri melalui daerah Manyaran," imbuhnya.

Seperti diketahui, pada Minggu (6/11/2022), Jalan Suropati terjadi bencana longsor yang disebabkan intensitas hujan lebat di Kota Semarang. Hal itu membuat Jalan Suropati sampai saat ini masih ditutup untuk dilalui pengguna jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com