Warga langsung membawa korban ke rumah duka untuk proses pemakaman.
"Arus yang deras dan keruh karena diguyur hujan lebat menyulitkan pencarian korban," ungkap Yusran.
Sekretaris BPBD Dompu Yani Hartono membenarkan adanya bocah yang tewas terseret arus saluran irigasi.
Baca juga: Kisah Istri di Dompu Tinggal bersama Mayat Suami Selama 4 Hari, Terbongkar Usai Warga Cium Bau Busuk
"Kita terlambat mendapat laporan sehingga telat sampai di lokasi. Kejadian jam 14.00 Wita, sementara kita baru dapat laporan pukul 16.00 Wita," jelasnya.
Atas kejadian yang menimpa Hidayat, Yani mengimbau warga untuk tetap waspada dan tidak lalai memperhatikan anak-anak saat bermain di saluran irigasi, apalagi dalam kondisi hujan lebat.
"Karena cuaca ini cukup ekstrem, kita harap warga lebih waspada lagi dan lebih memperhatikan anak-anaknya," kata Yani.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.