NUNUKAN, KOMPAS.com – Sebuah kapal pengangkut sembako dan barang kebutuhan untuk wilayah pedalaman Nunukan, Kalimantan Utara, KM Karya Baru, karam di dermaga tradisional Desa Atap, Kecamatan Sembakung, Minggu (6/11/2022).
Kasi Humas Polres Nunukan Iptu Siswati mengungkapkan, kapal berangkat dari Tarakan pada Sabtu (5/11/2022), dengan tujuan Desa Atap, Kecamatan Sembakung.
‘’Ada tiga orang ABK termasuk nakhoda, dalam kapal yang mengangkut sembako, material bangunan dan barang elektronik tersebut. Semua awak kapal merupakan warga Sembakung,’’ujar Siswati, Minggu (7/11/2022).
Saat tiba di Dermaga Tradisional Desa Atap Kecamatan Sembakung, sekitar pukul 17.00 Wita, kru kapal tidak langsung melakukan bongkar muat karena hari sudah menjelang malam.
"Kalau barang dibongkar dari kapal dan diletakkan di dermaga, ditakutkan ada yang hilang, sehingga awak kapal memilih menunggu sampai Minggu pagi,’’ujarnya lagi.
Baca juga: Kapal Karam Dihantam Gelombang di Saumlaki, 15 ABK Selamat Usai Lompat ke Laut
Nakhoda lalu memilih menurunkan jangkar dan kapal bersandar di dermaga dalam kondisi muatan penuh.
Nakhoda beserta anak buah kapal (ABK) istirahat sembari menjaga barang bawaan.
Tanpa disadari, diduga terjadi kebocoran di badan kapal, yang membuat kapal akhirnya karam.
Sejumlah barang muatan kapal, terdiri dari sembako, bahan bangunan, TV, kulkas dan mesin cuci, ikut tenggelam.
‘’Beberapa warga masyarakat dan pemilik barang serta TNI dan Polri melakukan pertolongan dan membantu evakuasi barang-barang muatan untuk diselamatkan,’’kata Siswati.
Barang-barang muatan kapal merupakan milik sejumlah pedagang di Sembakung. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
‘’Kalkulasi kerugian yang terjadi akibat peristiwa ini, pemilik barang mengalami kerugian sekitar Rp 327.736.000. Sementara pemilik kapal sekitar Rp 100 juta,’’kata Siswati.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.