Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok AKP Asriadi, Mantan Kasat Reskrim Polres Bontang yang Disebut Terima Uang Setoran dari Ismail Bolong

Kompas.com - 07/11/2022, 15:10 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

Dia mengaku, pernyataannya itu dibuat di bawah tekanan Brigadir Jenderal (Brigjen) Hendra Kurniawan.

"Perkenankan saya mohon maaf kepada Kabareskrim (Komjen Agus Andrianto) atas berita viral saat ini yang beredar," kata Ismail Bolong.

"Saya klarifikasi bahwa berita itu tidak benar. Saya tidak pernah komunikasi dengan Pak Kabareskrim, apalagi memberikan uang, dan saya tidak kenal (Kabareskrim)," lanjutnya.

Dia menceritakan, saat video itu dibuat pada Februari 2022 lalu, Ismail mengaku usai menjalani pemeriksaan oleh anggota Pengamanan Internal (Paminal) Mabes Polri di Kepolisian Daerah (Polda) Kaltim sejak pukul 22.00 hingga pukul 02.00 dini hari.

Baca juga: Cerita Santriwati Diperkosa Anak Pimpinan Ponpes di Bontang, Dipaksa Nonton Film Porno

Setelah itu, anggota Paminal membawanya ke salah satu hotel yang ada di Balikpapan.

Di sana, Ismail mengaku mendapat tekanan dari Brigjen Hendra Kurniawan untuk menyampaikan testimoni tentang Kabareskrim.

Brigjen Hendra, ungkap Ismail, menghubunginya sebanyak tiga kali dan mengancamnya melalui ponsel salah satu anggota Paminal.

"Harus melakukan testimoni itu, (kalau tidak) besok dibawa ke Mabes Polri, ya pasti terintimidasi," tutur Ismail.

"Sekali lagi saya mohon maaf ke Pak Kabareskrim atas kejadian viral di media sosial. Tentu ini semua karena pemberitaan tidak benar, saya dalam tekanan pada saat diperiksa Mabes Polri," pungkasnya.

Usai kejadian itu, Ismail pun mengajukan pensiun dini pada April 2022 dan disetujui pada 1 Juli 2022.

Sumber: Kompas.com (Editor: Robertus Belarminus), Tribunnews.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com