SEMARANG, KOMPAS.com- Akibat diguyur hujan sejak pukul 02.46 WIB, Perumahan Mangkang Indah Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah, direndam banjir.
Sekertaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Winarso mengatakan, di Mangkang banjir terjadi dengan ketinggian air mencapai 1 meter.
"Sampai 1 meter tadi berdasarkan informasi dari lapangan," kata Winarso kepada Kompas.com, Minggu (6/11/2022).
Baca juga: Tinjau Lokasi Banjir Bandang Trenggalek, Risma Soroti Kondisi Jalan Tepi Sungai
Sampai saat ini tim gabungan dari BPBD Kota Semarang, Brimob dan relawan sedang berada di lokasi untuk membantu warga.
"Ini karena hujan deras yang mengguyur Kota Semarang ya. Karena cukup lama tadi hujannya," ujarnya.
Tim gabungan sudah membawa beberapa peralatan seperti perahu karet untuk melakukan evakuasi kepada warga yang membutuhkan.
"Tadi ada beberapa warga yang sudah dievakuasi ke lantai atas," paparnya.
Baca juga: Truk Sudah Bisa Lewati Banjir Aceh Tamiang, Pj Gubernur Minta Pengangkut Logistik Diutamakan
Untuk data warga yang sedang dievakuasi, sampai saat sedang dalam penghitungan. Pihaknya belum mempunyai data secara pasti soal jumlah warga yang dievakuasi.
"Jumlahnya masih berjalan terus, kita belum ada jumlah pasti," imbuhnya.
Selain di Mangkang, akibat hujan deras tersebut juga mengakibatkan banjir dan genang di beberapa daerah lain seperti Perumahan Permata Garden RT 1 RW 5 Kedungpane, Beringin dan depan Sango.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.