Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Ayah di Banjarmasin Bunuh Anak Tirinya gara-gara Kencing di Kasur, Pelaku Juga Cekik Ibu Korban

Kompas.com - 05/11/2022, 12:35 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - MR, balita berusia 3,5 warga Pekapuran, Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin meninggal tak wajar pada Senin (31/10/2022) dini hari.

Belakangan MR diketahui tewas karena dianiaya sang tiri, AN (39).

Dari hasil pemeriksaan, AN yang berprofesi sebagai buruh harian lepas mengaku menganiaya MR karena korban kerap biang air di tempat tidur.

Hal tersebut disampaikan Kasat reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Thomas Afrian. Ia mengatakan ibu korban tahu saat suaminya menganiaya anaknya, namun ia ikut diancam

"Menurut pengakuan pelaku, dia khilaf melakukan perbuatannya. Sedangkan ibu korban sempat mengetahui perbuatan pelaku namun diancam akan dihabisi bila ikut campur," lanjut Kasat Reskrim.

Baca juga: Sering Nangis dan Buang Air di Kasur, Balita 3,5 Tahun Dibunuh Ayah Tiri

Kasus tersebut terungkap dari warga yang curiga dengan memar di tubuh MR.

Awalnya pada Senin (31/10/2022) tengah malam, ayah tiri MR panik karena bocah laki-laki 3,5 tahun tak kunjung bangun.

MR diketahui panas tinggi sejak Minggu sore. Karena tak ada respons, AN pun meminta tolong kepada warga sekitar yang kemudian memanggil seorang bidaan untuk memeriksa MR.

Setelah diperiksa bidan, bocah itu pun dinyatakan meninggal dunia.

Namun Ketua RT setempat merasa kematian MR janggal. Ditambah di sekujur tubuh korban tampak ada luka lebam.

Ketua RT juga mendengar informasi bahwa MR meninggal diduga akibat mendapatkan penganiayaan.

Baca juga: Ayah Tiri Penyiksa Anaknya yang Lumpuh Sempat Ingin Lompat dari Lantai 4 Gedung Mapolda Riau

Atas dasar hal itu, ketua RT melaporkan hal tersebut ke Polsek Banjarmasin Tengah yang kemudian diambil alih oleh Unit PPA satreskrim Polresta Banjarmasin.

Kasat Reskrim mengatakan dari pemeriksaan, saksi yang merupakan tetangga AN sempat mendengar suara meminta ampun dari arah rumah korban pada Minggu (30/10/2022) sekitar pukul 20.00 WIB.

Suara minta ampun juga terdengar pada sekitar pukul 01.00 Wita.

Sayangnya, setelah diperiksa bidan, bocah itu pun dinyatakan meninggal dunia. Ketua RT setempat merasa kematian MR janggal. Ditambah di sekujur tubuh korban tampak ada luka lebam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com