Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Warga Bersusah Payah demi Tembus Banjir di Aceh Tamiang

Kompas.com - 04/11/2022, 16:56 WIB
Masriadi ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

ACEH TAMIANG, KOMPAS.com – Perjuangan warga melintas tujuh titik jalan nasional terendam banjir di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, sungguh berat.

Salah satu di antaranya Banta TM, seorang dosen Universitas Samudera Langsa, yang hendak pulang ke rumahnya dari Medan, Sumatera Utara, menuju Kota Langsa, Provinsi Aceh.

Banta menceritakan dari arah Medan menuju Aceh angkutan umum terhenti di Kecamatan Seumadam, Kabupaten Aceh Tamiang.

Baca juga: Banjir Meluas ke Langsa Aceh, 8 Titik Pengungsian Disiapkan

Di kawasan ini air setinggi satu hingga dua meter di badan jalan, sehingga Banta memilih menaiki ojek lewat jalan tikus seharga Rp 30.000.

Setelah itu, jalanan masih terendam banjir membuat Banta melanjutkan perjalanannya dengan sampan (perahu) milik masyarakat seharga Rp 15.000.

Lalu setelah itu Banta kembali menaiki ojek dan lewat jalan perkampungan lainnya seharga Rp 10.000.

Polisi berbekililing di lokasi banjir Desa Kota, Kecamatan Kota Kualasimpang, Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, Selasa (1/11/2022).DOK. POLSEK KOTA KUALASIMPANG Polisi berbekililing di lokasi banjir Desa Kota, Kecamatan Kota Kualasimpang, Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, Selasa (1/11/2022).

Perjuangan Banta belum berhenti. Dia masih harus menaiki rakit seharga Rp 20.000 per orang.

Kemudian, tiba di Kota Kuala Simpang, Aceh Tamiang, Banta terpaksa menumpang truk Fuso berbadan besar hingga Tulalang Cut, Aceh Tamiang.

“Tidak ada angkutan umum. Jadi saya numpang truk berbadan besar,” katanya per telepon, Sabtu (4/11/2022).

Baca juga: Hari Keempat Banjir Aceh Tamiang, Akses Darat ke Sumut Lumpuh Total

Setiba di Simpang Tualang, Banta memilih naik becak ke rumahnya seharga Rp 20.000 di Kota Langsa. Barulah Banta tiba di rumah dengan selamat.

Dia menyebutkan, banjir membuat pengendara terpaksa berhenti dan putar balik ke Medan, Sumatera Utara.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com