PEKANBARU, KOMPAS.com - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menemui MR (10), bocah lumpuh yang menjadi korban kekerasan oleh ayah tirinya, di Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, Kamis (3/11/2022).
Untuk diketahui, MR, seorang bocah lumpuh yang sempat dianiaya oleh ayah tirinya, Zulkifli.
Zulkifli dan istrinya Meli Oktavia telah ditangkap polisi pada Kamis (27/10/2022) lalu.
Kekerasan yang menimpa bocah malang itu mendapat perhatian dari Mensos Risma. Ia langsung datang ke Riau untuk menemui MR yang saat ini dirawat oleh bibinya.
Baca juga: Zulkifli, Penyiksa Anak Tiri Lumpuh di Riau Ditangkap, Ternyata Kerap Keluar Masuk Penjara
Risma melalui Sentra Abiseka di Pekanbaru memberikan bantuan senilai Rp 19 juta kepada MR dan keluarganya.
"Kita juga memberikan bantuan berupa layanan residensial berupa rumah perlindungan, pemulihan kondisi fisik, dan konseling psikologis untuk memulihkan trauma, seperti terapi bermain," kata Risma saat diwawancarai wartawan, Kamis.
Selain bantuan untuk MR, kakak kandungnya, N (12) juga diberikan paket sembako, pemenuhan nutrisi, hygine kit dan alat permainan edukatif, serta satu unit sepeda untuk pergi ke sekolah.
Tak hanya itu saja, Risma juga memberikan bantuan kepada bibi MR, Nelmiati, berupa usaha warung. Bantuan ini diberikan berdasarkan hasil asesmen terhadap bibi MR. Sebab, sehari-hari wanita paruh baya itu hanya bekerja sebagai tukang urut dengan penghasilan yang tidak menentu.
Modal ini diharapkan dapat digunakan Nelmiati untuk membuat usaha agar bisa mengasuh MR dan saudara-saudaranya yang lain.
Sementara itu, Risma berjanji akan membawa MR terapi fisik ke Solo, karena bocah malang ini tidak bisa berjalan dan masih kesulitan berbicara seperti anak seusianya.
"Nah, nanti MR akan kami bawa ke Solo untuk terapi. Mudah-mudahan dengan terapi, dia bisa berjalan. Kemudian ada terapi wicara supaya dia bisa normal," ujar Risma.
Baca juga: Ayah Tiri Penyiksa Anaknya yang Lumpuh Sempat Ingin Lompat dari Lantai 4 Gedung Mapolda Riau
Usai dari Inhu, Risma langsung ke Kota Pekanbaru untuk menyerahkan bantuan kepada keluarga tidak mampu, di Sentra Abiseka atau rumah aman.
Ada tiga orang warga yang tidak mampu yang diberikan bantuan uang. Masing mendapatkan Rp 74,4 juta, Rp 59,5 juta, dan Rp 63,6 juta.
Bantuan uang ini merupakan donasi yang dikumpulkan melalui Kitabisa.com.
Selain penyerahan bantuan uang, Risma juga memberikan bantuan makanan hingga mainan kepada anak-anak.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.