KOMPAS.com - Museum Mulawarman terletak di Tepian Pandan, Panji, Tenggarong, Kalimantan Timur.
Museum Mulawarman merupakan destinasi wisata budaya, ilmu pengetahuan, dan sejaran Kerajaan Kutai Kartanegara.
Letak Museum Mulawarman berdekatan dengan Sungai Mahakam dan merupakan museum paling terkenal di Kalimantan.
Berikut ini adalah koleksi, harga tiket, dan rute Museum Mulawarman
Nama Mulawarman yang menjadi nama museum untuk mengabadikan Raja Kutai Martadipura yang terkenal arif dan bijaksana.
Museum Mulawarman memiliki kurang lebih 5.373 koleksi benda bersejarah yang terbagi dalam beberapa jenis.
Koleksi Museum Mulawarman berupa singgasana, pakaian kebesaran, tempat peraduan, tombak, keris, kalung, prasasti yupa, tenun ulap doyo, alat tenun tradisional, ukiran khas suku Dayak, dan keramik dari berbagai negara (Cina, Jepang, Eropa, Vietnam, dan Thailand).
Baca juga: Museum Lampung: Daya Tarik, Koleksi, Harga Tiket, Jam Buka, dan Rute
Pada bagian luar museum terdapat berbagai hiasan yang melambangkan Kerajaan Kutai Kartanegara.
Duplikat Lembu Suana yang merupakan lambang Kerajaan Kutai Kartanegara terdapat di halaman depan dan menjadi ciri khas museum.
Selain itu, ada kolam yang berbentuk naga sebagai lambang perjalanan hidup dan penjaga alam semesta yang merupakan mitos masyarakat Kutai.
Makam-makam Kerajaan Kutai Kartanegara terletak di sebelah kanan bangunan induk dengan penataan taman yang asri.
Kompleks makam raja dan kerabat Kesultanan Kutai Kartanegara terletak di samping museum.
Bangunan induk museum merupakan bekas keraton Kutai Kartanegara.
Bangunan ini di dominasi warna putih yang dibangun oleh Holland Beton Mattscappy (HBM) pada tahun 1935, pada masa pemerintahan Sultan Adji Muhammad Parikesit.
Arsitektur Museum Mulawarman mengadopsi arsitektur tradisional suku Dayak di Kutai.
Bangunan Bleh Peteh yang terdapat dalam museum ini merupakan wadah untuk kalangan bangsawan suku Dayak Kenyah.
Kemudian, ada patung-patung yang berfungsi sebagai peralatan upacara adat kematian suku Dayak.
Bagian gerbang museum terdapat patung yang berbentuk ular lembuh (dalam istilah Kutai), buaya, dan pesut.
Patung sebagai ciri khas Kerajaan Kutai ini untuk memperindah lingkungan museum.
Baca juga: Museum Adityawarman di Padang: Sejarah, Koleksi, Lokasi, dan Jam Buka
Pengunjung yang ingin menikmati Museum Mulawarman akan dikenakan harga tiket masuk sebesar Rp 2.500 untuk dewasa dan Rp 1.000 untuk anak-anak.
Sebagai catatan harga tiket dapat berubah sewaktu-waktu.
Jarak tempuh Museum Mulawarman dari pusat Kota Tenggarong sekitar 3,3 kilometer dengan waktu tempuh sekitar delapan menit.
Perjalanan akan melalui Jalan Naga, Jalan Jelawat, Jalan KH Ahmad Muhsin, Jalan Diponegoro, dan tiba di Museum Mulawarman.
Jika Anda datang dari Balikpapan maka jarak tempuh perjalanan sekitar 134,7 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 2,5 jam.
Perjalanan menuju Museum Mulawarman dari Balikpapan akan melalui Tol Balikpapan-Samarinda, Gerbang Tol Palaran, Jalan Stasion Utama, Jalan Ahmad Yani, Jalan Soekarno-Hatta, Jalan Gerbang Dayaku, Jalan S Parman, Jalan KH Ahmad Muksin, Jalan Jenderal Sudirman, dan tiba museum.
(Penulis: Ni Putu Dinanty; Editor: Wahyu Adityo Prodjo)
Sumber:
www.kaltimprov.go.id dan travel.kompas.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.