MAMUJU TENGAH, KOMPAS.com– Warga Dusun Lomba Bou, Desa Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat dihebohkan dengan kabar adanya anak laki-laki berusia tiga tahun yang hilang diculik seorang perempuan menggunakan truk.
Dugaan tersebut merujuk pada petunjuk CCTV salah satu toko yang merekam detik-detik ketika truk membawa bocah tersebut, Senin minggu lalu.
Seperti terekam dalam CCTV, terlihat seorang ibu yang tak dikenal membawa anak itu masuk ke dalam mobil truk lalu dibawa entah ke mana.
Baca juga: Malu karena Telah Dikeroyok Warga, Pria Asal Cikarang Mengaku Jadi Korban Penculikan kepada Polisi
Perempuan itu sempat berulang kali naik turun truk lantaran bocah tersebut diduga menagis hingga beberapa kali sandalnya lepas dan jatuh ke jalan raya.
Kejadian ini bermula ketika ibu bocah itu diketahui pergi ke rumah tetangga untuk sebuah urusan. Ia meninggalkan sang anak berusia tiga tahun.
Belakangan sang anak bingung mencari ibunya yang sedang tidak ada di rumah. Bocah ini diketahui sempat keluar jalan raya mencari jejak ibunya namun tak kunjung ditemukan.
Sang bocah yang bingung menangis di pinggir jalan mencari ibunya.
Saat bocah sedang sesenggukan, sopir truk yang juga membawa seorang perempuan tiba-tiba menghampiri anak 3 tahun itu. Perempuan itu berusaha menenangkan sang bocah sambil membawanya pergi.
Belakangan diketahui, sopir truk bernama Sukri tersebut bukannya berpaya menculik sang bocah. Dia membawa bocah itu ke kantor polisi dan melaporkan adanya anak hilang.
Baca juga: Pelaku Penculikan dan Pencabulan Anak di Sukabumi Ditangkap, Ternyata Seorang Residivis
Keluarga bocah pun segera melapor ke polisi jika ia kehilangan seorang bocah berusia tiga tahun. Mereka menduga anaknya diculik seorang perempuan menggunakan truk angkutan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.