KOMPAS.com-Banjir rob merendam 220 kepala keluarga (KK) di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten.
Keadaan itu sudah berlangsung dalam sepekan terakhir.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang Abdul Munir menerangkan, ketinggian banjir rob yang melanda wilayah pesisir utara itu berada di atas 20 sampai 30 sentimeter.
"Semua masih di rumahnya masing-masing. Airnya setinggi 20-30 sentimeter mengganggu aktivitas sehari-hari warga saja," kata Abdul Munir di Tangerang, Senin (31/10/2022), seperti dilansir Antara.
Baca juga: Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg Akan Dibangun, Apa Manfaatnya?
Saat ini warga masih memilih bertahan di rumah mereka masing-masing.
Namun, BPBD Kabupaten Tangerang tetap menyiapkan personel untuk bersiaga di lokasi, jika nantinya terdapat warga yang membutuhkan bantuan evakuasi.
Daerah yang dilanda rob saat ini merupakan langganan bencana setiap tahunnya karena keberadaan lokasi desa itu dekat dengan pesisir pantai.
"Kejadian rob ini sudah empat hari berlangsung dan masuk melalui kali yang ada di belakang kampung tersebut dan masuk ke perkampungan hingga ke jalan Raya Tanjung Pasir," ujarnya.
Ia menjelaskan, peristiwa pasang air laut itu terjadi setiap pukul 10 sampai 11.00 WIB setiap harinya.
"Lalu akan surut kembali antara pukul 16.00-18.00 WIB, sehingga banjir air laut pasang ini menggenangi rumah warga kurang lebih selama 7 jam," terang Munir.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.