Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim SAR: Penumpang Kapal Cantika Berjumlah 362 Orang, 20 Meninggal, 17 Hilang

Kompas.com - 31/10/2022, 08:06 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Tim gabungan Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengeluarkan data terbaru jumlah penumpang Kapal Express Cantika 77 yang terbakar di Perairan Pulau Timor pada pekan lalu.

"Jumlah keseluruhan penumpang dalam Kapal Cantika ada 362 orang," kata Kepala Kantor SAR Kelas A Kupang, I Putu Sudayana, kepada sejumlah wartawan di Kupang, Senin (31/10/2022).

Dari jumlah itu, lanjut dia, 325 orang selamat, 20 meninggal dan 17 lainnya masih hilang di Perairan Kupang.

Baca juga: 17 Penumpang Kapal Cantika 77 Masih Hilang, Pencarian Diperpanjang 3 Hari

Putu menyebut, jumlah itu dihimpun setelah pihaknya menggelar rapat dan evaluasi bersama pelaksanaan operasi SAR sejak hari pertama hingga hari ke-7 bersama sejumlah instansi.

Hadir dalam rapat itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTT Ambrosius Kodo, Perwakilan Lantamal VII Kupang, Perwakilan Polairud Polda NTT, Kepala Stasiun Bakamla Kupang, Perwakilan KSOP Kupang, Perwakilan PT Jasa Raharja, PT Pelindo dan keluarga korban.

Baca juga: Cerita Tim SAR 6 Kali Bolak-balik Selamatkan Penumpang Kapal Cantika yang Terbakar

Selain menentukan jumlah korban yang pasti, rapat tersebut juga memutuskan untuk memperpanjang pencarian terhadap 17 penumpang yang masih hilang.

Putu menyebut, pihaknya memperpanjang waktu pencarian selama tiga hari.

Menurut Putu, pihaknya menambah waktu pencarian karena berdasarkan aturan batas waktu pencarian berlangsung selama tujuh hari sejak hari pertama.

"Setelah kita menggelar rapat bersama sejumlah potensi SAR, maka kita putuskan untuk operasi SAR diperpanjang sampai tiga hari mulai Senin (31/10/2022) hingga Rabu (2/11/2022) mendatang," ujar dia.

Selain soal aturan, alasan penambahan waktu pencarian karena permintaan dari masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Alor.

Putu berharap, para penumpang yang masih hilang segera ditemukan.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Motif Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Pelaku Terlanjur Malu

Motif Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Pelaku Terlanjur Malu

Regional
Nasib Pilu Siswi SMP Diperkosa Ayah Kandung Usai Mengadu Dicabuli Kekasihnya

Nasib Pilu Siswi SMP Diperkosa Ayah Kandung Usai Mengadu Dicabuli Kekasihnya

Regional
Viral, Video Bocah 5 Tahun Kemudikan Mobil PLN, Ini Kejadian Sebenarnya

Viral, Video Bocah 5 Tahun Kemudikan Mobil PLN, Ini Kejadian Sebenarnya

Regional
Detik-detik TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Hasil Kerja 9 Tahun di Hongkong

Detik-detik TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Hasil Kerja 9 Tahun di Hongkong

Regional
Menanti Pemekaran Indramayu Barat, Antara Mimpi dan Nyata

Menanti Pemekaran Indramayu Barat, Antara Mimpi dan Nyata

Regional
Pelaku Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Ditangkap, Sempat Kabur ke Ngawi

Pelaku Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Ditangkap, Sempat Kabur ke Ngawi

Regional
Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Regional
Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Regional
Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Regional
Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Regional
Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Regional
Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Regional
Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Regional
Gerombolan Bersenjata Tajam Kembali Berulah di Jalan Lingkar Salatiga

Gerombolan Bersenjata Tajam Kembali Berulah di Jalan Lingkar Salatiga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com