Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gus Miftah dan 10.000 Warga Doakan Ganjar di Puncak Tidar: Semoga Ada Pemimpin Hebat dari Jateng

Kompas.com - 28/10/2022, 21:15 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Penceramah kyai kondang asal Yogyakarta, Gus Miftah dengan sekitar 10.000 jemaah menggelar istighotsah dan tausiyah di Puncak Gunung Tidar, Jumat (28/10/2022).

Ribuan warga berbondong-bondong menaiki puncak gunung untuk memperingati hari Sumpah Pemuda dan ulang tahun ke-54 Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

"Kita semua hadir di sini kalau tidak cinta, tentu akan berat. Lokasinya panas, naik gunung dan berat. Kenapa kita semangat hadir di sini karena kita cinta Indonesia dan cinta Mas Ganjar Pranowo,” kata Gus Miftah dalam keterangan yang diterima Kompas.com.

Baca juga: Ganjar Dibanjiri Doa dan Ucapan Ulang Tahun Ke-54 dari Farel Prayoga, Bayu Skak, Andy Noya, Sampai Rombongan Driver Ojol

Dengan khidmat, jemaah duduk lesehan mendengarkan ceramah. Sesekali, gelak tawa terdengar lantaran ceramah Gus Miftah yang lucu dan menyenangkan.

“Kita berdoa bersama mudah-mudahan Indonesia semakin maju, rakyatnya sejahtera dan Pak Ganjar panjang umur dan sukses selalu," tambahnya.

Dalam ceramahnya Gus Miftah membicarakan Indonesia dan pemimpin masa depan. Termasuk ramalan Jayabaya dan Ronggo Warsito terkait kriteria pemimpin masa depan.

"Menurut ramalan Joyo Boyo, pemimpin hebat itu namanya berakhiran huruf 'O'. Setelah pak Joko Widodo, siapa penerusnya?" tanya Gus Miftah.

Ribuan orang menjawab kompak dengan menyebut nama Ganjar Pranowo. Gus Miftah kemudian berharap munculnya pemimpin hebat Indonesia dari Jawa Tengah.

"Di sini, di Puser Bumi tempat Syech Subakhir. Ini pusatnya Jawa. Mudah-mudahan ada pemimpin hebat dari Jawa Tengah nggih. Amiin," ucapnya.

Sementara itu, ketua panitia kegiatan, Yudha sengaja mengadakan acara di Puncak Gunung Tidar karena diyakini sebagai pusatnya tanah Jawa. Di tempat bersejarah itu, doa untuk Indonesia dikumandangkan oleh ribuan masyarakat.

"Kami sendiri tidak menduga antusias masyarakat datang untuk berdoa bersama untuk Indonesia. Kebetulan hari ini sekaligus ultah Mas Ganjar. Kami mendoakan beliau selalu sehat," katanya.

Selain itu, Yudha juga berharap Ganjar selalu menjadi pemimpin yang bisa momong, momot dan amor ke masyarakat. Yakni mengayomi masyarakat, selalu bisa menyambangi masyarakat turun ke bawah, dan siap dikritik.

Ribuan warga datang dari berbagai daerah seperti Magelang, Temanggung, Wonosobo, Yogyakarta dan lainnya hadir di sana. Acara doa bersama diakhiri sekitar pukul 11.00 WIB dengan berbagi tumpeng dan makan bersama.

Baca juga: Ketika Gibran Menyesal Tak Ikuti Upacara Sumpah Pemuda dan Bentangkan Spanduk Ganjar di DPC PDI-P Solo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Regional
Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Regional
Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Regional
Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Regional
Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Regional
Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Regional
Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Regional
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Regional
Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Regional
Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Regional
Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com