Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karena Cemburu, Pria di Buleleng Aniaya Istri hingga Tewas

Kompas.com - 28/10/2022, 17:29 WIB
Hasan,
Krisiandi

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Dibutakan api cemburu, seorang pria berinisial PA (41) di Banjar Dinas Dauh Margi, Desa Tirtasari, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, nekat menghabisi istrinya sendiri berinsial LS (40).

PA menganiaya istrinya hingga meninggal diduga karena cemburu setelah mencurigai istrinya selingkuh. Peristiwa itu, terjadi pada Jumat (28/10/2022) dinihari sekitar pukul 01.30 Wita.

Kasat Reskrim Polres Buleleng, AKP Hadimastika mengatakan, pelaku PA diduga membunuh korban karena merasa cemburu. Pelaku menduga istrinya memiliki pria idaman lain.

Sehingga, aksi cekcok pun sering terjadi di antara pasangan suami istri tersebut.

"Memang sudah lama cekcok, pelaku cemburu karena istrinya diduga selingkuh," ujarnya.

Baca juga: Amankan Jalur Masuk Bali Jelang G20, Polres Buleleng Kerahkan 500 Personel, Ada Razia di Jalan hingga Pengecekan Dokumen

Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) hingga menyebabkan korban jiwa ini masih ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal Polres Buleleng.

Ia menyebutkan, anggotanya telah melakukan olah TKP di rumah pelaku yang menjadi lokasi kejadian.

Polisi telah mengamankan barang bukti berupa sebilah golok dan sebatang lesung atau alat penumbuk padi yang diduga digunakan PA menghabisi nyawa istrinya.

"Korban masih diotopsi. Yang jelas ada luka tusuk di bagian badannya serta luka akibat benturan benda tumpul," kata dia.

Aksi kekerasan itu, pertama kali diketahui oleh orangtua PA yang tinggal serumah berinisial LP.

Saat itu, sekitar pukul 01.30 Wita, LA berteriak minta tolong karena menantunya, telah dibunuh oleh PA.

Baca juga: Tenun Karya Siswa SMA di Buleleng Bakal Dipamerkan di KTT G20

Mendengar teriakan LP, dua orang tetangga datang ke lokasi untuk memastikan keadaan korban. Warga kemudian menghubungi petugas Polsek Banjar.

Sementara PA langsung kabur begitu usai menganiaya istrinya hingga tewas . Namun tak berselang lama ia ditangkap polisi di rumah pamannya di Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Buleleng.

"(Pelaku) ditangkap tadi sekitar jam 04.00 wita di rumah pamannya di Desa Sambangan. Habis membunuh korban pelaku langsung lari ke rumah pamannya," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com