Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buruh di Samarinda Jadi Korban Arisan Bodong, Setorkan Uang Rp 25,5 Juta, Rencananya untuk Lamar Kekasih

Kompas.com - 26/10/2022, 10:51 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - RC (23), seorang buruh pikul di Samarinda, Kalimantan Timur menjadi korban arisan online bodong yang dikelola oleh Julia (24).

Ia menyerahkan uang Rp 25,5 juta kepada Julia dengan harapannya uangnya bertambah dan rencananya akan digunakan untuk melamar kekasihnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Halimah, tante RC yang juga menjadi korban Julia.

Halimah mengaku mengajak keponakannya yang hendak melangsungkan pernikahan dalam waktu dekat.

Ia meyakinkan sang keponakan untuk ikut karena pernah mendapatkan keuntungan seperti yang dijanjikan dari arisan online yang dikelola oleh Julia (24) yang kini ditetapkan sebagai tersangka.

Baca juga: Polisi Jaga Rumah Julia Pelaku Arisan Bodong di Samarinda, Tiap Hari Didatangi Puluhan Korban hingga Malam

"Eeh beberapa hari tau-tau dapat informasi dari teman kalau si Julia itu ramai dilaporkan karena nipu lewat arisan online itu," ucap Halimah.

Dirinya mengaku telah melakukan pelaporan ke Mapolresta Samarinda.

Ia beserta ratusan korban lainnya berharap kasus tersebut dapat menjadi pembelajaran untuk tidak mudah percaya dengan iming-iming untung besar dalam waktu singkat.

"Harapan kami yah bagaimana agar uang-uang itu bisa kembali. Apalagi uang keponakan saya," pinta dia.

Julia diketahui mulai mengelola arisan sejak tahun 2018. Selama empat tahun, arisan miliknya berjalan dengan lancar tanpa kendala.

Baca juga: Terlibat Kasus Arisan Bodong di Samarinda, Julia Serahkan Diri ke Polisi, Perputaran Uang Capai Rp 19 Miliar

Cara Julia merayu para korbannya adalah dengan mengiming-imingi keuntungan besar.

Seperti memasukkan modal Rp 50 juta, maka dalam waktu empat hari akan mendapatkan keuntungan Rp 86 juta.

Ada ratusan member yang mnegikuti arisan yang dikelola Julia. Bahkan disebut-sebut perputaran uang yang dikelola guru honorer tersebut mencapai Rp 19 miliar.

Namun sejak 12 Juli 2022, Julia tak bisa memenuhi janjinya.

Dirinya pun memutar akal hingga akhirnya nekat membuka slot arisan palsu. Harapannya agar dapat mengembalikan modal dari member sebelumnya.

Julia pun mempromosikan arisan bodong itu lewat streaming Facebook. Akan tetap cara tersebut tak berhasil.

Baca juga: Modus Arisan Online, Guru Honorer di Samarinda Diduga Lakukan Penipuan, 2 Korban Rugi Rp 1,7 Miliar

Karena tak bisa mengembalikan uang milik peserta arisannya, Julia pun menyerahkan diri ke polisi dan ia ditetapkan sebagai tersangka..

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Buruh jadi Korban Arisan Online Bodong di Samarinda, Berencana Mau Melamar Sang Kekasih

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com