Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lakukan KDRT kepada Istrinya hingga Tewas, Suami di Semarang Duga Korban Selingkuh

Kompas.com - 23/10/2022, 19:52 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Suami korban pembunuhan berinisial D warga Sendangguwo Selatan, Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah diamankan polisi. Pelaku diduga melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kepada istrinya berinisial LA pada, Minggu (23/10/2022).

Kapolsek Tembalang, Kompol Maulana Ozar mengatakan, saat ini suami korban sudah ada di Polsek Tembalang untuk dilakukan pemeriksaan.

"Pelaku sampai saat ini sudah menyerahkan diri, dia sudah diamankan di Polsek," jelasnya saat dihubungi, Minggu (23/10/2022).

Baca juga: Kronologi Tewasnya Perempuan di Semarang yang Diduga Korban KDRT, Sempat Cekcok dengan Suami soal Perselingkuhan

Berdasarkan pemeriksaan sementara, penyebab D melakukan KDRT karena ada dugaan istrinya berselingkuh. Hal itu membuat D tersulut emosi.

"Ya diduga suami itu menduga istrinya selingkuh. Itu tujuan suami melakukan KDRT terhadap korban," paparnya.

Pelaku mengaku mempunyai bukti soal perselingkuhan istrinya itu. Adanya perselingkuhan tersebut menjadi penyebab pelaku melakukan KDRT kepada istrinya.

"Katanya suami ini punya dasar soal perselingkuhan istrinya itu," imbuhnya.

Berdasarkan keterangan yang dia peroleh, LA dan suaminya sempat cekcok pada Minggu dini hari sekitar pukul 00.30 WIB.

"Itu cekcok sekitar pukul 00.30 WIB di rumahnya," ujarnya.

Setelah sempat cek-cok, pelaku melakukan KDRT sekitar pukul 03.30 WIB. Dari identifikasi korban mengalami luka cekikikan di bagian leher.

"Diduga pelaku mencekik korban hingga akhirnya korban meninggal," ungkapnya.

Seperti diketahui, seorang perempuan warga Sendangguwo Selatan RT12 RW 9, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang meninggal dunia secara tak wajar.

Jasadnya ditemukan di dalam kamar terkunci pada Minggu (23/10/2022) sekitar 08.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com