Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Trenggalek Dapat Bantuan Rp 250 Juta dari BNPB untuk Penanganan Banjir

Kompas.com - 21/10/2022, 14:52 WIB
Slamet Widodo,
Krisiandi

Tim Redaksi

TRENGGALEK, KOMPAS,com - Pemerintah Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, menerima bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk penanganan bencana hidrometeorologi basah yang melanda Trenggalek. 

Bantuan ini meliputi dana siap pakai senilai Rp 250 juta, perahu karet, bantuan paket logistik dan beberapa bantuan lainnya.

Bantuan tersebut diserahkan langsung Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto kepada Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin di Pondok Pesantren Al-Ittihad Darunnajah Kelutan, Kamis (20/10/2022).

Baca juga: Jalur Antar-kabupaten di Trenggalek Rusak akibat Diterjang Banjir

Sekaligus, juga diserahkan secara simbolis paket bantuan kepada masyarakat terdampak bencana banjir.

Dalam keterangan tertulis yang dikirim tim humas Pemkab Trenggalek pada Jumat (21/10/2022), Nur Arifin mengatakan, bantuan dana dalam bentuk siap pakai akan bisa mengoptimalkan penanggulangan bencana pasca-banjir. 

"Akan kita bagi lintas matra, TNI-Polri, Kabupaten (Trenggalek) sehingga bisa dimanfaatkan agar kerjanya bisa semakin cepat sesuai saran dari beliau (Kepala BNPB)," kata Nur Arifin di posko penanggulangan bencana kawasan Pendopo Kabupaten Trenggalek.

"Ada dana siap pakai senilai Rp 250 juta, kemudian Perahu karet dan paket logistik untuk masyarakat," imbuhnya.

Nur Arifin menuturkan, perahu karet pun sangat dibutuhkan dalam penanganan banjir. Perahu karet, kata dia, bisa menjadi kendaraan untuk mendistribusikan makanan ke permukiman warga yang dilanda banjir.

Baca juga: 32 Kepala Keluarga Mengungsi akibat Longsor di Trenggalek

Bencana banjir dan longsor yang terjadi pada Selasa 18 Oktober 2022 di Trenggalek jadi yang terbesar ketiga setelah kejadian serupa di era 90 an dan 2006. 

Itu tampak dari debit air yang tercatat di terowongan PLTA Niama Kabupaten Tulungagung.

 

Nur Arifin mengharapkan, kejadian serupa tidak terulang atau dapat diminimalisasi dengan membangun sinergitas bersama pihak pihak terkait seperti Jasa Tirta dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas. 

“Diharapkan dengan sinergi upaya meminimalisir bencana ini bisa terpenuhi,” terang Nur Arifin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com