Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Makanan Khas Banten, dari Rabeg hingga Sate Bandeng

Kompas.com - 20/10/2022, 16:23 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Makanan khas banten menjadi salah satu kekayaan kuliner di wilayah Provinsi Banten.

Makanan khas Banten mempunyai sejarah dan tradisi dalam pembuatannya. Salah satunya Rabeg yang terbuat dari daging kambing terinpirasi dari kota di Timur Tengah.

Ketan Bintul sebagai salah satu makanan ringan khas Banten sebagai makanan penghormatan kepada sultan di kerajaan Banten.

Jika Anda tengah berada di Banten, jangan lewatkan untuk mencicipi makanan khas Banten.

Berikut ini adalah makanan khas Banten.

Makanan Khas Banten

1. Sate Bandeng

Sate bandeng merupakan kuliner yang sudah ada sejak sultan pertama di Banten, Sultan Maulana Hasanuddin (1552-1570).

Sate bandeng yang mirip dengan sate lilit ini terbuat dari ikan bandeng, santan, dan rempah-rempah.

Awal mula munculnya sate bandeng saat sultan ingin makan ikan bandeng. Namun, koki kebingungan karena bandeng memiliki banyak duri yang dapat berbahaya jika diolah secara langsung.

Akhirnya, koki menghancurkan daging bandeng setelah duri ikan itu ditarik, kemudian diolah dan dibakar.

Saat ini, sate bandeng tidak hanya menjadi hidangan bangsawan namun juga masyarakat umum bahkan untuk oleh-oleh.

Baca juga: Mencicipi Sate Bandeng, Kuliner Khas Banten

2. Rabeg

Rabeg merupakan makanan khas Banten yang bahan dasarnya daging dan jeroan kambing. Sepintas, rabeg menyerupai tengkleng.

Namun, kuliner ini memiliki aroma kuat khas Timur Tengah, dengan cita rasa manis, gurih, dan sedikit pedas.

Bagi yang tidak suka daging kambing dapat diganti dengan daging sapi atau mencampurkan keduanya.

Rabeg khas Banten yang bahan dasarnya menggunakan dagingnyaya kambing muda. indonesia.go.id/Dok: Banten Travel Rabeg khas Banten yang bahan dasarnya menggunakan dagingnyaya kambing muda.

Rabeg dapat dijumpai di kedai-kedai makanan Kota Serang dan Cilegon.

Sejarah Rabeg berawal saat Sultan Maulana Hasanuddin, raja pertama Kesultanan Banten, bertandanag di Kota Rabigh, Laut Merah. Ia mencicip hidangan yang terbuat dari daging kambing.

Saat pulang kembali ke Banten, Sultan Maulana Hasanuddin meminta juru masak untuk membuat makanan seperti di Rabigh.

Meskipun tidak sama persis, hasil olahan juru masak itu disukai oleh sultan.

Kuliner yang awalnya bernama rabigh pun berubah menjadi rabeg hingga saat ini.

3. Angeun Lada

Angeun Lada merupakan sayur kuah khas Banten yang berisi daging dan jeroan sapi, seperti limpa, babat, jantung, atau usus.

Ciri khas Angeun Lada diolah menggunakan daun walang sehingga memiliki aroma seperti serangga walang sangit.

Daun walang ini memberikan cita rasa khas dan segar.

Baca juga: Pedasnya Angeun Lada, Sayur Berkuah Khas Banten

Angeun Lada hanya dijumpai pada warung makan di lokasi tertentu, seperti Kabupaten Lebak, Pandeglang, Serang, dan Rangkas Bitung.

Masakan ini menjadi menu utama masyarakat Banten, pada hari raya, hajatan, maupun kumpul bersama keluarga.

4. Sambal Buroq

Sambal buroq adalah sambal yang terbuat dari kulit buah melinjo.

Selain kulit buat melinjo, bahan untuk membuat sambal buroq adalah cabai dan petai.

Sambal khas Banten ini biasa dihidangkan untuk pelengkap lauk lainnya, seperti rabeg, semur daging, maupun opor ayam.

5. Gerem Asem

Gerem asem merupakan merupakan kuliner berbahan baku bebek yang diolah dengan kuah segar.

Aroma bebek yang amis tidak terasa pada masakan ini, bahkan daging bebeknya terasa lembut hingga satu gigitan akan terlepas dari tulangnya.

Angeun Lada, sayur pedas berkuah khas Banten.Kompas.com/SHERLY PUSPITA Angeun Lada, sayur pedas berkuah khas Banten.

Awalnya kuliner yang populer di wilayah Serang Utara ini dimakan untuk orang-orang yang begadang.

Gerem asem juga tersedia dengan bahan baku ayam.

6. Ketan Bintul

Ketan Bintul adalah ketan putih yang ditaburi dengan serundeng kelapa yang sudah diberi bumbu.

Baca juga: Mencicipi Aneka Makanan Khas Banten, Salah Satunya Rabeg

Konon, ketan bintul merupakan hidangan favorit sultan sejak zaman dahulu. Kini, kuliner ini tekenal sebagai hidangan buka puasa saat ramadan.

Ketan bintul merupakan hidangan favorit masyarakat Banten, khusunya serang. Penjual ketan bintul yang terkenal adalah di Pasar Serang.

7. Nasi Bakar Sumsum

Nasi bakar sumsum adalah nasi yang diisi sumsum tulang sapi dan dibungkus dengan daun pisang, kemudian dibakar.

Kuliner ini memiliki cita rasa pedas dan gurih.

Nasi bakar sumsum mudah ditemukan di daerah Serang, Banten.

Sumber:

jalurrempah.kemdikbud.go.id

indonesia.go.id

repository.iti.ac.id

www.tribunnewswiki.com

banten.tribunnews.com

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com