KUPANG, KOMPAS.com - Seorang anak berusia 1 tahun, 10 bulan di Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), meninggal akibat gangguan gagal ginjal akut misterius.
Anak tersebut sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waikabubak, Sumba Barat.
"Meninggal tadi malam sekitar pukul 22.00 Wita, setelah kondisinya terus memburuk akibat gangguan ginjal akut progresif atipikal,"ungkap Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia Provinsi NTT, dr Woro Indri Padmosiwi, kepada Kompas.com, Kamis (20/10/2022) pagi.
Baca juga: Pemakaman Raja Sumba Timur, Jenazah Disemayamkan 3 Tahun di Rumah Duka
Woro menjelaskan, awalnya anak laki-laki itu dibawa orangtuanya ke RSUD Waikabubak.
Setelah tiba di rumah sakit, dokter pun memeriksa dan dari hasil observasi ditemukan gejala gangguan ginjal akut progresif atipikal (acute kidney injury/AKI).
Namun, rumah sakit tersebut tidak bisa menanganinya karena ketiadaan fasilitas alat cuci darah khusus anak.
Baca juga: Antisipasi Gagal Ginjal Akut, Dinkes Karawang Minta Orangtua Pantau Urine Anak
Menurut Woro, rumah sakit di seluruh NTT juga saat ini tidak memiliki alat cuci darah khusus anak.
Sehingga dokter dan keluarga memutuskan untuk merujuknya ke Rumah Sakit Sanglah Denpasar, Bali.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.