Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilang Terseret Banjir Saat Coba Selamatkan Suami, Istri di Sulbar Ditemukan Tewas di Perairan Sulsel

Kompas.com - 19/10/2022, 18:46 WIB
Junaedi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com – Setelah empat hari dinyatakan hilang terseret banjir badang di Kecamatan Tapango, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Sabtu (15/10/2022) petang lalu, Murniwati (44) berhasil ditemukan.

Warga Desa Kalimbua, Kecamatan Tapango Kabupaten Polewali Mandar itu ditemukan nelayan setelah terseret arus hingga ke perairan Pinrang, Sulawesi Selatan, Rabu (19/10/2022). Korban ditemukan 18 km dari lokasi kejadian pda pukul 08.00 Wita. 

Baca juga: 3 Kali Banjir dalam 2 Pekan, Warga Luwu: Jalanan Berubah Jadi Aliran Air

Diketahui Murniwati terseret banjir saat berjuang menyelamatkan suaminya. Meski suaminya bisa selamat, tapi Murniwati malah hilang terseret arus banjir.

Korban pun langsung dievakuasi ke rumah pihak keluarga di Desa Kalimbua bersama tim SAR gabungan.

“Korban akhirnya ditemuykan nelayan terseret arus hingga ke perairan Pinrang Sulawesi Selatan. Tim SAR gabungan telah mengevakuasi korban ke kampung halamanya di Desa Kalimbua, Kecamatan Tapango untuk disemayamkan atau dikemumikan di pekuburan warga setempat,” kata Dantim Tim SAR, Asmar. 

Diberitakan sebelumnya, banjir bandang yang menerjang Kecamatan Tapango pada Sabtu (15/10/20202) menyebakan puluhan rumah dilaporkan rusak. Dua warga dilaporkan terseret banjir, yang salah satunya adalah Murniwati.

Korban diketahui panik saat suaminya nyaris terseret banjir. Murniwati pun berusaha memberikan pertolongan kepada suaminya.

Beruntung suaminya selamat setelah tersangkut akar pohon yang terbawa banjir. Sementara Murniwati malah terseret arus hingga hilang. 

"Basarnas Mamuju mengucapkan terima kasih kepada semua unsur SAR gabungan dan unsur yang turut terlibat dalam proses pencarian hingga korban berhasil ditemukan," pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com