Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Tanpa Identitas Tertabrak Kereta Api di Lampung, Korban Terseret 50 Meter

Kompas.com - 19/10/2022, 16:17 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com- Pria tanpa identitas yang tewas tertabrak kereta di Bandar Lampung sempat terseret sejauh 50 meter dari lokasi kejadian.

Humas PT KAI Divre IV Tanjung Karang Jaka Jakasih membenarkan adanya peristiwa kecelakaan tersebut.

Jaka mengatakan, korban tertemper KA 3001A Batu Bara di KM 14+5 yang berada di antara stasiun Tanjung Karang - Stasiun Labuhan Ratu, Kota Bandar Lampung pada Rabu (19/10/2022).

"Kejadian sekitar pukul 07.50 WIB, tepatnya di Kelurahan Surabaya," kata Jaka saat dikonfirmasi, Rabu siang.

Baca juga: Selesai Sarapan Nasi Uduk, Pria Tanpa Identitas Tertabrak Kereta Api Saat Menyeberang Rel

Berdasarkan informasi dari kru KA Babaranjang, sebelum kejadian kereta berjalan dari arah Stasiun Labuhan Ratu sekitar pukul 07.45 WIB dengan tujuan Stasiun Tanjung Karang.

Begitu melintas di lokasi kejadian, terlihat seorang pria mengenakan kaus hitam dan sepatu putih berjalan di pinggir jalur (rel) kereta api.

"Melihat pria tersebut, masinis membunyikan s35 (klakson kereta) dengan keras," kata Jaka.

Tetapi korban bergeming dan tetap berjalan, sehingga korban tertemper bagian depan lokomotif.

Baca juga: Pikap Tertabrak Kereta Api Pangrango di Sukabumi, Terjadi di Perlintasan Liar

Jaka menyebutkan, korban sempat terseret hingga 50 meter.

Kondisi korban setelah tertemper mengalami putus terbelah dua bagian badannya dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com