Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Senggol Kabel Bertegangan 20.000 Volt, Pekerja di Blitar Terjatuh dari Lantai 2

Kompas.com - 19/10/2022, 15:12 WIB
Asip Agus Hasani,
Krisiandi

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Seorang pekerja bangunan berinisial Pur (50) di Kota Blitar, Jawa Timur, terjatuh dari atap lantai dua sebuah apotek akibat tersengat aliran listrik bertegagan 20.000 volt.

Pur sedang menambal atap lantai dua Apotek Griya Sehat di Jalan Mawar, Kota Blitar, pada Rabu (19/10/2022) ketika peristiwa itu terjadi.

Kepala Kepolisian Sektor Sukorejo AKP Sunardi mengatakan korban diduga menyenggol kabel listrik PLN jenis AC3 bertegangan 20.000 volt yang ada di atas atap lantai dua apotek.

Baca juga: Perum Jasa Tirta I Bantah Pembukaan Pintu Air Bendungan Lodoyo Sebabkan Banjir di Blitar

"Korban diduga menyenggol kabel listrik PLN. Ada luka bakar di lengan dan wajahnya," ujar Sunardi saat ditemui di lokasi kejadian.

Meski mengalami luka sengatan listrik dan luka akibat terjatuh dari atap lantai dua ke atap lantai satu berbahan beton, Sunardi menegaskan bahwa korban dalam keadaan sadar dan telah dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Insiden itu pertama kali diketahui pekerja apotek bernama Astiti (33). Dia curiga saat melihat kaleng plastik yang dibawa Pur terjatuh di depan apotek. Pada saat yang sama, aliran listrik di apotek juga terputus.

Astiti kemudian melongok ke bagian atap dan terlihat dari bawah sosok tubuh Pur tengkurap tak bergerak di atas atap beton lantai satu apotek.

Baca juga: Sempat Tertutup Longsor, Jalur Kereta Api Blitar-Malang Kini Sudah Bisa Dilalui

Pengelola apotek selanjutnya menghubungi pihak kepolisian yang kemudian datang bersama petugas dari PLN.

Sunardi mengatakan proses evakuasi korban dapat dilakukan dengan cepat berkat dukungan peralatan dari Dinas Perhubungan setempat.

Dia juga menyebut bahwa beruntung bagi korban karena tidak terjatuh langsung dari atap lantai dua ke tanah, tapi terjatuh ke atap beton lantai satu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com