SOLO, KOMPAS.com - Kebingungan dan tersasar saat naik bus Batik Solo Trans (BST), sembilan anak di Kota Solo, Jawa Tengah diantar polisi.
Anak-anak itu berasal Kelurahan Karangasem, Kecamatan Laweyan, ditemukan kepolisian dalam keadaan kebingungan dan berjalan kaki ke Kepolisian Sektor (Polsek) Jebres.
Kepala Polsek (Kapolsek) Jebres, AKP Muhammad Fadlan mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Jumat (14/10/2022), saat mereka akan menonton acara Kreatif Anak Sekolah Solo (Kreasso 2022) di Convention Hall Terminal Tirtonadi.
Baca juga: Tersesat Usai Pakai Google Maps, Mobil Ertiga Tersasar di Hutan Madiun, lalu Terperosok ke Parit
Awalnya, mereka memilih naik bus BST karena gratis. Namun, saat perjalanan mereka bingung dan tidak tahu arah jalan hingga tersasar ke Palur, Karanganyar.
Kemudian anak-anak itu meminta diturunkan di halte kawasan Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.
Keadaan bingung, mereka sempat bertanya ke warga arah menuju Mapolsek Jebres.
Menempuh jarak sekitar 2,7 kilometer dengan berjalan kaki barulah mereka sampai di Polsek Jebres.
"Keadaan capek dan tidak membawa uang, anak-anak itu langsung kami berikan makanan kecil dan minuman," kata Kapolsek Jebres, Sabtu (15/10/2022).
Baca juga: 7 Pendaki Bawa Balita Tersesat di Gunung Soputan Sulut Berhasil Dievakuasi Tim SAR
Melihat kondisi anak yang kebingungan, Fadlan langsung mengerahkan sejumlah personel jaga untuk mengantarkan kesembilan anak itu.
"Diantar menggunakan mobil anggota untuk patroli keliling, sampai di Karangasem sekitar pukul 22.00 WIB," jelasnya.
Dengan adanya kejadian ini, Fadlan mengatakan hal tersebut sebagai tugas polisi sebagai pengayom masyarakat.
"Polri harus mengedepankan tindakan humanis, termasuk kepada anak-anak. Apalagi, anak-anak tersebut dalam keadaan kebingungan," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.