Kepala Dinas Perhubungan Papua Barat Agustinus Kadakolo tampak mengenakan rompi tahanan saat digiring ke mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan.
Pada Kamis (13/10/2022), penyidik Kejaksaan Tinggi Papua Barat menangkap Kepala Dinas Perhubungan Papua Barat Agustinus Kadakolo di Manokwari, Papua Barat.
Penyidik Kejaksaan Tinggi Papua Barat juga menangkap rekanan proyek Dinas Perhubungan Papua Barat, Paul Wariori.
Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat Juniman Hutagaol melalui Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Belly Wuisan menerangkan, Agustinus dan Paul ditangkap lantaran terlibat kasus dugaan korupsi pada proyek pengadaan tiang pancang untuk pembangunan dermaga di Kampung Yarmatun, Kabupaten Teluk Wondama, senilai Rp 4 miliar.
"Kepala Dinas Perhubungan Papua Barat berinisial AK dan seorang rekanan PW ditetapkan sebagai tersangka," ungkapnya, Kamis.
Baca selengkapnya: Kadis Perhubungan Papua Barat Ditangkap Penyidik Kejaksaan Tinggi
Dalam lawatannya, Gubernur Riau rencananya akan mengunjungi Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDESMA) Rumbio Nusa Mandiri, di Jalan Karet, Desa Bagan Melibur, Kepulauan Meranti, Jumat (14/10/2022).
Akan tetapi, rencana kunjungan Syamsuar ditolak oleh Bupati Kepulauan Meranti.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi Riau Erisman Yahya mengonfirmasi batalnya kunjungan Gubernur Riau ke Kepulauan Meranti.
"Iya (batal)," tuturnya, Kamis.
Baca selengkapnya: Ditolak Bupati, Gubernur Riau Batal Kunjungi BUMDes di Kepulauan Meranti
Tiga pelajar SMP yang mengikuti perkemahan di kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat, ditemukan tewas terseret arus sungai, Rabu (12/10/2022).
"Iya baru tiga orang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Posisi sekarang dibawa ke RSUD Ciawi," jelas Staff Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor Jalaludin, Kamis.
Sedangkan, satu korban masih dalam pencarian tim Search and Rescue (SAR).
Peristiwa itu bermula saat para korban melakukan hiking atau pendakian singkat. Di tengah perjalanan, tiba-tiba turun hujan deras. Para korban diduga berada di sekitar kawasan sungai, hingga akhirnya terseret arus.
"Iya info awalnya memang wisatawan, akhirnya kita berhasil mengidentifikasi tadi bahwa mereka itu pelajar yang sedang camping. Total semuanya ada 105 pelajar, tapi yang hilang 4, yang ditemukan baru 3 meninggal, 1 lagi masih dilakukan pencarian sampai malam ini," bebernya.
Baca selengkapnya: Fakta 3 Pelajar SMP Tewas Terseret Arus Sungai Saat Hiking di Puncak Bogor, Satu Belum Ditemukan
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Manokwari, Muhamad Adlu Raharusun; Kontributor Pekanbaru, Idon Tanjung | Editor: David Oliver Purba, Pythag Kurniati, Krisiandi, Reni Susanti, Michael Hangga Wismabrata)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.