Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara Minum Kopi yang Unik dari Indonesia, dari Kopi Joss hingga Kopi Khop

Kompas.com - 11/10/2022, 20:31 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Penggemar kopi harus tahu jika Indonesia tidak hanya memiliki berbagai jenis kopi, namun juga ragam cara unik menikmati kopi.

Cara menikmati kopi ini bahkan sudah menjadi ciri khas dari daerah asalnya, sehingga menjadi daya tarik tersendiri dan kerap dicaci oleh wisatawan.

Baca juga: Jenis-jenis Kopi yang Tumbuh di Indonesia, Apa Saja?

Tak sekadar diseduh dan diseruput, cara unik menikmati kopi ini bahkan disebut bisa membuat kopi yang disajikan terasa lebih nikmat.

Baca juga: Benarkah Minum Kopi Bisa Menyebabkan Perut Kembung?

Berikut adalah beberapa cara unik menikmati kopi yang khas dari penjuru nusantara.

Baca juga: Semerbak Harum Kopi Manggarai Timur, Tercium hingga ke Eropa

1. Kopi Joss

Kopi Joss atau minuman kopi dicampur arang membara saat disajikan di sebuah angkringan.KOMPAS.com/HERU DAHNUR Kopi Joss atau minuman kopi dicampur arang membara saat disajikan di sebuah angkringan.

Kopi Joss adalah sajian khas Yogyakarta yang menjadi salah satu cara unik menikmati kopi.

Untuk menyajikan kopi joss, bubuk kopi dan gula terlebih dulu diseduh dengan air panas di dalam sebuah gelas dan kemudian ditambahkan bongkahan arang panas.

Ketika arang yang merah membara dimasukan ke gelas kopi maka akan terdengar bunyi ‘joss’ dan dari situlah nama kopi joss berasal.

Cara unik menikmati kopi dengan tambahan arang yang panas membara ini pertama kali diperkenalkan di Angkringan Lek Man yang lokasinya tidak jauh dari Stasiun Tugu, Kota Yogyakarta.

2. Kopi Takar

Tribun-medan/ Aqmarul Akhyar
Sajian kopi takar dalam cangkir yang terbuat dari batok kelapa, lengkap dengan kayumanis dan gula aren.Tribun-medan/ Aqmarul Akhyar Tribun-medan/ Aqmarul Akhyar Sajian kopi takar dalam cangkir yang terbuat dari batok kelapa, lengkap dengan kayumanis dan gula aren.

Kopi takar adalah sajian kopi khas Kota Padangsidimpuan yang diseduh dalam gelas dari batok kelapa .

Kopi takar yang disajikan dalam batok kelapa biasanya dilengkapi dengan batang kayu manis sebagai sedotan atau sendok pengaduknya.

Selain itu, kopi takar tidak menggunakan pemanis gula pasir melainkan memakai gulai merah atau gula jawa.

Dengan sajian sedemikian rupa, tentunya kopi takar tidak hanya menarik karena menjadi cara unik menikmati kopi namun juga karena rasanya yang khas.

3. Kopi Durian

Ilustrasi kopi durian. Daging durian dicampur kopi panas saat penyajian.
KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO) Ilustrasi kopi durian. Daging durian dicampur kopi panas saat penyajian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com