Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrakan Beruntun Lagi di Lamongan, 2 Orang Terluka

Kompas.com - 11/10/2022, 16:26 WIB
Hamzah Arfah,
Krisiandi

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Kejadian tabrakan beruntun melibatkan banyak kendaraan kembali terjadi di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Kecelakaan lalu lintas kali ini terjadi di Jalan Poros Nasional Lamongan-Babat, tepatnya di Jalan Jaksa Agung Suprapto, yang termasuk wilayah Kelurahan Tumenggungan, Kecamatan/Kabupaten Lamongan, Selasa (11/10/2022).

Ada empat kendaraan yang terlibat dalam tabrakan beruntun kali ini, mulai truk dengan nomor polisi K 1597 KK yang dikemudikan oleh Ikhwan Wahyu Ramadhan (22) warga Desa Megawon, Kecamatan Jati, Kudus.

Kemudian pikap dengan nomor polisi W 8358 K yang dikendarai oleh Suhadi Cipto (48) warga Desa Panjunan, Kecamatan Duduksampeyan, Gresik.

Baca juga: Tabrakan Beruntun di Madiun, 1 Tewas dan 3 Luka-Luka

Ada pula pikap dengan nomor polisi S 9505 JH yang dikemudikan oleh Muhajir (61) berpenumpang Nailul Niam (33), keduanya warga Kecamatan Solokuro, Lamongan.

Serta truk fuso dengan nomor polisi K 8032 DC yang dikemudikan Muhammad Agus (24) warga Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kragan, Rembang.

"Untuk kejadiannya tadi sekitar pukul 06.45 WIB. Tidak sampai ada korban jiwa, hanya saja sopir dan penumpang pikap mengalami luka akibat insiden yang sempat terjadi," ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan Iptu Anang Purwo, saat dikonfirmasi, Selasa.

Anang menjelaskan, tabrakan beruntun tersebut bermula ketika truk K 1597 KK melaju dari arah barat menuju timur.

Namun sesampai di lokasi, truk berhenti guna memberikan kesempatan kepada pengguna jalan untuk menyeberang.

Langkah serupa diikuti oleh pikap dengan nomor polisi S 9505 JH, yang turut berhenti. Sementara pikap dengan nomor polisi W 8358 K, masih berjalan pelan dengan bermaksud hendak berhenti.

Namun truk fuso K 8032 DC yang saat itu melaju dari arah sama, tidak mengurangi kecepatan.

Imbasnya, truk Fuso tersebut kemudian menabrak pikap yang berada di depannya. Hantaman Fuso lantas mengakibatkan tabrakan pada dua kendaraan lain di depan pikap.

Sehingga terjadi tabrak depan-belakang, serta tabrak samping terhadap mobil pikap.

"Pengemudi pikap mengalami luka robek pada dahi dan kepala bagian belakang, sedangkan penumpang pikap mengalami nyeri pada kaki kirinya," ucap Anang.

Baik sopir maupun penumpang mobil pikap, kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan guna mendapat penanganan medis atas luka yang mereka alami.

Sementara kerugian material akibat tabrakan beruntun yang terjadi tersebut, diperkirakan mencapai Rp 50 juta.

Baca juga: Tabrakan Beruntun 5 Kendaraan di Lamongan, Bermula Rem Truk Blong

"Kami sudah lakukan olah TKP, termasuk melakukan cek urine pada sopir truk yang menabrak, hasilnya negatif. Arus lalu lintas sempat terganggu sekitar 30 menit, namun setelah evakuasi yang dilakukan dengan melibatkan mobil derek, arus lalu lintas kembali normal dan lancar," kata Anang.

Sebelumnya, tabrakan beruntun sempat terjadi di Jalan Raya Babat-Jombang, tepatnya di Desa Girik, Kecamatan Ngimbang, Lamongan, Jawa Timur, Selasa (4/10/2022).

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang melibatkan lima kendaraan ini, namun pengemudi dan penumpang kendaraan luka-luka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com