Kebakaran di Pasar Namlea Maluku, Toko Sembako hingga Gudang Milik TNI Terbakar

AMBON, KOMPAS.com- Kebakaran melanda kawasan Pasar Namlea, Kabupaten Buru, Maluku, Senin (10/10/2022).

Kebakaran menghanguskan dua toko sembako dan juga dua konter handphone yang ada di kawasan itu.

Selain itu sebuah gudang milik Kodim 1506 Namlea juga mengalami kerusakan di bagian depan karena terbakar.

Baca juga: Setahun Mangkir dari Dinas, Anggota Polres Pulau Buru Maluku Dipecat Tidak Hormat

Kebakaran itu sendiri terjadi setelah seorang pedagang membakar sampah tak jauh dari toko sembako miliknya.

Setelah membakar sampah, pedagang itu masuk ke dalam toko dan beberapa jam kemudian terjadilah kebakaran.

“Itu karena ada pedagang di sini yang bakar sampah lalu dia pergi masuk ke toko miliknya tanpa memperhatikan kalau api sudah membakar toko miliknya,” kata Usman salah satu pedagang saat dihubungi Kompas.com dari Ambon, Senin malam.

Baca juga: Modus Beri Nilai Bagus, Kepsek di Buru Selatan Maluku Berulang Kali Perkosa Siswinya

Usman mengatakan, saat kebakaran itu terjadi, para pedagang berusaha untuk memadamkan korbaran api, namun api terus membesar dan merembet ke bangunan lainnya.

Sebagian pedagang lainnya juga berusaha menyelamatkan barang dagangannya.

“Kita pakai peralatan seadanya saja, jadi agak susah karena api sudah besar,” ujarnya.

Kepala Seksi Humas Polres Pulau Buru, Aipda Djamaludin menjelaskan. kebakaran itu terjadi setelah seorang pedagang membakar sampah tak jauh dari toko miliknya.

“Api tersebut berasal dari bekas pembakaran sampah seorang pedagang bernama Mama Lulu,” ujarnya.

Dia mengatakan kebakaran itu baru berhasil dipadamkan setelah dua unit mobil pemadam kebakaran milik pemkab Buru dan sejumlah mobil tangki milik warga dikerahkan ke lokasi.

Baca juga: Pengemudi Diduga Mabuk, Suzuki Ertiga Tabrak Pembatas Jalan di Kota Ambon

“Setelah lebih dari satu jam melakukan pemadaman, kebakaran akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 12.25 WIT,” ujarnya.

Dia menambahkan selain menghanguskan dua bangunan toko sembako dan konter handphone, kebakaran itu juga membakar bagian depan gudang milik Kodim 1506 Namlea.

“Ada dua toko sembako dan dua konter handphone yang terbakar. Sebuah gudang milik Kodim 1506 Namlea juga mengalami kerusakan ringan di bagian depan akibat kebakaran itu,” katanya.

Akibat kebakaran itu kerugian ditaksir mencapai Rp 300 juta.