Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mimika, Wilayah dengan Curah Hujan Tertinggi yang Menjadi "Tempat Terbasah di Dunia"

Kompas.com - 09/10/2022, 17:42 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Kabupaten Mimika dikenal sebagai wilayah pegunungan yang memiliki curah hujan sangat tinggi.

Namun kondisi curah hujan di Kabupaten Mimika ini sangat berbeda dengan  curah hujan di berbagai wilayah lain di Indonesia.

Baca juga: Penyebab Suhu Dingin dan Daerah dengan Suhu Terdingin di Indonesia

Beberapa menyebut, Kabupaten Mimika tidak bahkan mengenal musim kemarau karena hujan turun di wilayah ini hampir setiap hari di sepanjang tahun.

Baca juga: 9 Kota Terdingin di Indonesia, Ada yang Suhunya sampai 9 Derajat Celsius

Mile Post 50 Mimika, Daerah Terbasah di Dunia

Kabupaten Mimika juga disebut memiliki tempat dengan julukan wilayah terbasah di Indonesia, bahkan di dunia.

Lokasi wilayah terbasah di dunia ini berada di Mile Post 50 (MP50), tepatnya di kecamatan Tembagapura, Kabupaten Mimika.

Baca juga: 5 Fakta Kuala Kencana, Kota Modern yang Dibangun di Hutan Belantara Papua

Dilansir dari laman BMKG, temuan ini didapat pada Oktober 2018 saat tim BMKG melakukan survey pemantauan glacier di Puncak Jaya Papua bersama dengan tim divisi environmental PT. Freeport Indonesia (PTFI).

Tim BMKG yang melakukan survey saat itu beranggotakan Dr. Erwin Makmur, Dr. Donaldi Permana, M. Najib Habibie dan T. Daniel Hutapea dari unit Puslitbang.

Pada saat yang sama, tim BMKG-PTFI juga mendirikan papan nama bertuliskan "The Wettest Place on Earth” di Mile 50 (Stasiun MP50).

Stasiun MP50 di Mimika merupakan salah satu dari 12 stasiun pemantau cuaca otomatis yang dikelola oleh PTFI dan setiap tahun dikalibrasi oleh BMKG.

Pada rentang tahun 1994-2011 dan 2016-2018, Stasiun MP50 merekam tingkat curah hujan rata-rata lima tahunan pada angka 12.143 mm dengan curah hujan tahunan tertinggi pada 1999 sebesar 15.457 mm.

Catatan ini lebih tinggi daripada tingkat curah hujan rata-rata tempat terbasah di dunia yang pernah dicatat oleh WMO.

Diketahui peringkat pertama tempat terbasah di dunia disandang Mawsynram di India dengan rata-rata curah hujan tahunan 11.872 m.

Terlebih kondisi MP50 di Mimika berbeda Mawsynram di India yang memiliki musim hujan dan kemarau yang jelas.

Sebagai tempat terbasah di dunia, daerah MP50 di Mimika tidak memiliki musim kemarau karena hujan turun hampir setiap hari.

Berdasarkan data lima tahunan tercatat bahwa area di sekitar Mile Post 50, lokasi tersebut diguyur hujan rata-rata 329 hari dalam setahun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com