BANYUMAS, KOMPAS.com - Bencana banjir dan longsor melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (7/10/2022) sore.
Bencana tersebut terjadi akibat hujan lebat dengan durasi lebih empat jam yang terjadi di wilayah Banyumas sejak Jumat siang.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas Budi Nugoroho mengatakan, hasil pendataan sementara, banjir terjadi di tujuh desa yang tersebar di enam kecamatan.
Sedangkan bencana tanah longsor dilaporkan terjadi di 12 desa yang tersebar di tujuh kecamatan.
Baca juga: Pelaku Pelecehan Seksual di Bus Trans Banyumas Terekam CCTV, Dipaksa Turun, Begini Kronologinya
"Sudah dilakukan asesmen di beberapa titik. Itu data sementara," kata Budi, melalui pesan singkat, Jumat malam.
Budi memaparkan, bencana banjir terjadi di Desa Parungkamal, Kecamatan Lumbir, Desa Pengadegan, Kecamatan Wangon, Desa Kalitapen, Kecamatan Purwojati, Desa Panusupan, Kecamatan Cilongok.
Kemudian, di Desa Sawangan, Kecamatan Patikraja serta dua desa di Kecamatan Sumpiuh, yaitu Desa Selandaka dan Kaeanggedang.
Bencana tanah longsor terbanyak terjadi di Kecamatan Cilongok, yaitu Desa Cipete, Desa Karanglo serta dua titik masing-masing di Desa Gununglurah dan Sokawera.
Longsor juga terjadi di Desa Sawangan, Kecamatan Ajibarang, Desa Babakan, Kecamatan Karanglewas, Desa Kutaliman, Kecamatan Kedungbanteng, Desa Banjarpanepen, Kecamatan Sumpiuh, dan Desa Somagede, Kecamatan Somagede.
Baca juga: 1.000 Suporter di Banyumas Gelar Doa untuk Korban Tragedi Kanjuruhan Malang
Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Cilacap Rendi Krisnawan mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada.
Hujan masih berpotensi terjadi di Banyumas hingga malam hari.
"Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem dan dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, puting beliung, pohon tumbang, dan jalan licin," kata Rendi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.