AMBON, KOMPAS.com - Warga Desa Bombai dan Desa Elat di Kecamatan Kei Besar, kabupaten Maluku Tenggara, Maluku, terlibat bentrok, Jumat (7/10/2022) dini hari.
Bentrokan yang terjadi sekitar pukul 02.00 WIT itu mengakibatkan belasan warga dari kedua desa terluka. Para korban bentrok umumnya terluka akibat anak panah.
Baca juga: Demo Tolak BBM Saat Kunjungan Jokowi di Maluku Tenggara Ricuh, 12 Mahasiswa Diduga Terluka
Belasan korban bentrok itu menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit dan puskesmas di Langgur, Maluku Utara, dan Kota Tual. Sejauh ini, terdapat 12 korban yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langgur.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Maluku Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat mengatakan, bentrokan itu berawal dari tawuran antarpelajar.
Insiden itu akhirnya merembet menjadi bentrokan antarwarga dua desa di Kecamatan Kei Besar itu.
“Itu kan berawal dari tawran antarpelajar kemudian berkembang,” kata Roem kepada Kompas.com via telepon, Jumat siang.
Menurut Roem, sejumlah korban bentrok tengah menjalani perawatan di RSUD Langgur dan sejumlah rumah sakit serta puskesmas di Kota Tual.
“Ada yang memang dirawat di rumah sakit, ada yang dibawa tadi ke Langgur (RSUD) ada yang ke Tual dan juga yang drawat di puskesmas,” katanya.
Baca juga: Kecewa Desanya Tak Dilewati Rombongan Mobil Presiden, Warga Maluku Tenggara Marah dan Blokade Jalan
Menurut Roem, bentrokan antarwarga itu sempat mereda, tetapi ketegangan kembali terjadi pada Jumat pagi. Ketegangan itu, kata dia, bisa dicegah polisi dan TNI yang berada di lapangan.
“Memang tadi pagi sedikit ada ketengan, itu dari lanjutan masalah yang tadi malam tapi Pak Kapolres dan Pak Dandim sudah turun di lapangan bersama pasukan dan sudah aman saat ini,” ungkapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.